HALO KENDAL – Rombongan Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Pengda Jawa Tengah mendatangi Kampung Babadan, Desa Kebonharjo, Kecamatan Patebon Kendal yang terdampak banjir bandang beberapa waktu lalu.
Selain untuk menjenguk dua orang pengurus Pencab Kagama Kendal yaitu Mufribashiroh, yang tinggal di belakang Masjid Babadan dan Gunadi, warga Perumahan Patebon Indah yang terdampak banjir, rombongan juga menyalurkan bantuan kepada para warga serta para pengungsi, Sabtu sore (25/1/2025).
Haerudin selaku Sekretaris Kagama Pengda Jateng mengatakan, kehadirannya bersama teman-teman Kagama untuk bersilarahmi sekaligus melihat kondisi warga yang terdampak banjir bandang.
“Ya ini bentuk solidaritas kemanusiaan dari kami, keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada Pengurus Jawa Tengah. Jadi ketika mendengar ada saudara-saudara kita yang tertimpa musibah, kita langsung datangi dan bersilaturahmi,” ungkapnya.
Selain meninjau lokasi bencana dan menyalurkan bantuan di Kampung Babadan, rombongan dengan empat unit mobil tersebut juga mengunjungi tempat pengungsian dan memberikan bantuan.
Salah satu yang dikunjungi adalah posko pengungsian di Carcentro Jambearum Patebon milik Mashuri, yang juga merupakan Alumni Universitas Gadjah Mada.
“Semoga bantuan yang kami berikan bermanfaat dan dapat meringankan beban warga yang ditimpa musibah akibat banjir bandang,” ujar Haerudin, didampingi para Pengurus dan Anggota Kagama lainnya.
Salah seorang keluarga Kagama yang terdampak musibah, Mufribashiroh, warga Kampung Babadan, Desa Kebonharjo mengucapkan terima kasih kepada Kagama Jawa Tengah yang telah hadir dan menyalurkan bantuan.
“Saya dan warga di Kampung Babadan mengucapkan terima kasih kepada Kagama Jateng, yang telah bersilaturahmi dan memberikan bantuan kepada kami. Semoga Allah membalas kebaikan panjenengan semua,” ungkapnya.(HS)