HALO KENDAL – Kegiatan Jambore Penggalang Kwartir Ranting (Kwarran) Pageruyung Tahun 2023 dilaksanakan di lapangan sepak bola Desa Krikil, Kecamatan Pageruyung, Kabupaten Kendal, Sabtu – Senin (12-14/8/2023).
Kegiatan Jambore Penggalang diikuti 37 Pangkalan Kepramukaan se-Kecamatan Pageruyung, Kabupaten Kendal.
Jambore digelar untuk menyemarakkan HUT Pramuka ke-62 tahun 2023 tersebut, diikuti oleh Pramuka Penggalang dari Pangkalan 31 SD, 4 SMP dan 2 MTs di Kecamatan Pageruyung. Kegiatan ini mengambil tema “Merdeka Berlatih Kepramukaan, Bahagiakan Adik-adik Penggalang”.
Ketua panitia kegiatan, Sukirno mengatakan, Jambore Pramuka Penggalang SD/MI dan SMP/MTs adalah kegiatan rekreasi edukatif di alam terbuka dalam bentuk perkemahan besar.
“Pramuka Penggalang sebagai sarana pembinaan Pramuka Penggalang yang menitikberatkan pada kegiatan persaudaraan demi kerukunan dan perdamaian,” terangnya, Senin (14/8/2023).
Oleh karena itu, lanjut Sukirno, kegiatan ini mengarah pada usaha untuk pembentukan watak, disiplin dan kepemimpinan. Selain itu, harus mengarah pula pada usaha membina dan mengembangkan persaudaraan, persahabatan, mental, fisik, ilmu pengetahuan, pengalaman, dan keterampilan.
“Kegiatan ini merupakan proses pendidikan di luar sekolah dan di luar keluarga dalam bentuk kegiatan yang menarik dan menantang dilakukan di alam terbuka dengan prinsip dasar dan Metode Kepramukaan dengan pembentukan watak sebagai sasaran akhir,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Pageruyung, Mujiono mengatakan, kegiatan Jambore Penggalang dikemas dengan berbagai metode dan kegiatan yang ringan dan menyenangkan sebagai kegiatan rekreatif.
“Harapannya, peserta lebih dapat merasakan, menghayati dan mendalami materi- materi dalam kegiatan yang disajikan, baik secara individu maupun beregu,” ujarnya.
Kemudian tujuannya, lanjut Mujiono untuk mengimplementasikan kegiatan dalam Jambore Penggalang sebagai sarana pendidikan bela negara dengan menanamkan nilai-nilai Nasionalisme, membangun semangat keterbukaan dalam bersikap, dengan mengedepankan nilai-nilai ”Open Minded” dalam berkegiatan bersama.
“Selanjutnya, memberikan kesempatan kepada Penggalang untuk mengaktualisasikan dirinya agar mempunyai sikap mental, kepercayaan diri dan jiwa kepemimpinan yang lebih positif. Dan yang terakhir memberikan tambahan pengalaman, pengetahuan dan ketrampilan yang berguna bagi Pramuka Penggalang serta masyarakat,” bebernya.
Salah seorang peserta Jambore Ranting, Alfin, dari Gugus SDN 2 Pagergunung merasa senang dengan adanya kegiatan ini. Dirinya mengaku baru pertama kali mengikuti jambore ranting.
“Saya juga baru pertama kali mengikuti jambore dan perkemahan selama duduk di sekolah dasar. Senang sekali bisa ikut berkemah sama teman-teman,” ungkapnya.
Terpisah, Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki mengapresiasi, dilaksanakannya jambore. Hal tersebut menurutnya, dapat dilihat dari pembinaan yang tertata teratur.
“Mudah mudahan generasi muda kita yang sudah tergabung di siaga, penggalang, penegak, dan untuk pembina juga lebih efektif artinya baik mental dan spiritual itu dapat saya rasakan. Kita sudah pantau karena secara umum itu yang berdampak dan kebetulan juga saya yang melepas dan pembinaannya sudah tertata dengan baik dan sukses terus,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Wabup yang akrab disapa Pakde Bas tersebut juga mengapresiasi adanya perwakilan dari Kendal yang berangkat dalam kegiatan jambore dunia di Korea Selatan.
“Itu tentu sangat luar biasa karena dengan adanya perwakilan atau duta dari Kabupaten Kendal di jambore dunia. Karena pasti akan berbicara soal Kabupaten Kendal di kancah dunia,” ujar Wabup Kendal. (HS-06)
