in

Pantai Indah Kemangi Kendal Dapat Bantuan dari KKP, Gapura Diperbaharui dan Dilengkapi Gardu Pandang

Gardu pandang di Pantai Indah Kemangi, Desa Jungsemi, Kangkung, Kendal yang masih dalam pengerjaan, Senin (14/8/2023).

HALO KENDAL – Dalam rangka pengembangan Desa Wisata Bahari (Dewi Bahari), Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyalurkan bantuan untuk penambahan fasilitas di Pantai Indah Kemangi (PIK), yang berada Desa Jungsemi, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kendal, Hudi Sambodo, Senin (14/8/2023). Menurutnya, bantuan yang disalurkan berkelanjutan.

“Untuk tahun ini dibuat gapura, berupa batu bata yang akan menjadi ciri khas dari Pantai Indah Kemangi. Terus kemudian juga dibangun gardu pandang, yang menjadi titik dimana para pengunjung bisa melihat sekeliling objek wisata Pantai Indah Kemangi dan juga bisa berswafoto di gardu pandang tersebut. Sehingga bisa menjadi branding Pantai Indah Kemangi,” bebernya.

Hudi juga mengungkapkan, bantuan dari KKP nantinya akan dievaluasi, dan ke depannya di tahun 2024 bisa diajukan lagi bantuan, yang diprediksi akan mendapatkan bantuan dermaga apung.

“Jadi Insya-Allah di tahun 2024 nanti, Pantai Indah Kemangi akan mendapatkan bantuan dermaga apung. Harapannya Pantai Indah Kemangi semakin ramai dikunjungi wisatawan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Jungsemi, Dasuki mengaku, pihaknya mendapat bantuan dari KKP RI untuk pembuatan gapura dan gardu pandang di PIK sebesar Rp 370 juta.

“Alhamdulillah untuk penambahan fasilitas kita mendapat bantuan dari Kementrian Kelautan, berupa pembuatan fasilitas gardu pandang dan gapura selamat datang. Untuk anggaran pembuatan dua titik tersebut, kita mendapatkan bantuan Rp 370 juta. Untuk pelaksanaannya dikerjakan pihak ketiga, kami hanya menerima barang jadi,” ungkapnya.

Dasuki mengatakan, untuk kelengkapan PIK menurutnya belum mencukupi. Karena menurutnya, masih banyak fasilitas yang harus diupayakan untuk dibenahi.

Sementara untuk jumlah pengunjung di PIK Dasuki menjelaskan, di akhir pekan atau weekend, pengunjung bisa mencapai 2.000 orang. Sedangkan penghasilan rata-rata Rp 100 juta per bulan.

“Mudah-mudahan, dengan kerjasama antar pihak, kekurangan fasilitas di Pantai Indah Kemangi ini bisa tercukupi,” jelasnya.

Sedangkan untuk penunjang sport tourism, Dasuki mengaku baru menggalang sasana latihan untuk cabang olahraga sepak takraw, kemudian wisata bahari, fasilitas banana boat dan untuk jetsky.

“Saat ini kita masih terkendala di fasilitas armadanya. Dengan adanya fasilitas tersebut, harapannya Pantai Indah Kemangi menjadi ramai, sehingga dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat khususnya masyarakat Desa Jungsemi,” pungkasnya. (HS-06)

 

Amankan Tahapan Pemilu, Polda Jateng Gelar Simulasi Pengamanan Kericuhan

PSIS Sukses Bungkam Dewa United 4-1