HALO REMBANG – Wakil Bupati Rembang H Bayu Andriyanto mengimbau masyarakat untuk mengikuti vaksinasi, hanya pada saat tubuh benar-benar dalam kondisi sehat dan fit.
“Jangan sampai memaksakan diri, karena akan berdampak tidak baik untuk tubuh kita, sebab penyuntikan vaksin harus dalam kondisi fit,” kata Wakil Bupati Rembang H Bayu Andriyanto, seperti dirilis Rembangkab.go.id.
Seperti diketahui, sebelum menerima suntikan vaksin Covid-19, setiap orang juga harus menjalani pemeriksaan. Orang-orang yang masuk dalam kelompok tertentu, seperti berusia lebih dari 50 tahun atau mempuyai penyakit penyerta, akan ditunda dulu vaksinasinya. Adapun boleh atau tidaknya menerima vaksin, ditentukan saat pemeriksaan tersebut.
Wakil Bupati Rembang, H Bayu Andriyanto pun, ketika hendak menerima vaksin Senin (25/1) lalu merasa kurang enak badan, sehingga penyuntikan baru bisa dilakukan Selasa (26/1)
Pada saat pemeriksaan menjelang penyuntikan vaksin Covid-19, Puskesmas Rembang 1 kemarin, Bayu Andriyanto juga harus kembali menjalani pemeriksaan, termasuk tekanan darah. Hasilnya, semuanya dalam kondisi baik, sehingga dia dapat menerima vaksin.
“Ini belum terasa ya, yang pasti sama digigit semut, lebih sakit digigit semut. Ya tentunya sesuai pesan bu dokter, kita tunggu 30 menit setelah disuntik, nanti kita lihat semoga tidak terjadi apa- apa. kalau muncul keringat dingin dan ada gejala- gejala yang muncul, nanti akan dicek lagi,” ungkap Wabup Bayu seusai disuntik.
Wakil Bupati Rembang, H Bayu Andriyanto mengatakan sesuai putusan Presiden Joko Widodo, sebagai warga negara yang baik, tentunya harus taat dengan aturan yang berlaku. Vaksinasi tersebut sebagai langkah pencegahan dan peningkatan imunitas tubuh.
Sementara itu, vaksinator dalam kegiatan tersebut, dokter Intan Puspita Sari, menjelaskan Wabup tidak mempunyai riwayat penyakit apapun. Setelah melalui beberapa tahapan screening, kemudian langsung dilakukan proses vaksinasi.
“Tensi Bapak Wabup normal, yaitu 130/90 mm/Hg dan suhu badan 36 derajat celcius,” kata dia.
Sebelumnya, dalam acara peluncuran vaksinasi Covid-19, di Puskesmas Rembang 1, Senin (25/1), penyuntikan vaksin pada wabup ditunda, karena merasa tidak enak badan.
“Kemarin meriang, tidak enak badan,” kata dia. (HS-08)
