in

Soroti Ketangguhan Mesin Motor Yamaha

HALO SPORT – Fabio Quartararo terang-terangan menyebut lemahnya kekuatan motor YZR-M1 Yamaha.

Pembalap tim Monster Energy Yamaha itu kembali finis di luar 10 besar pada MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone, 6 Agustus lalu.

El Diablo (Si Iblis), julukan Fabio, hanya finis di posisi ke-15.

Juara dunia MotoGP 2021 ini selalu ketinggalan dari rival-rivalnya.

Tak bisa dipungkiri performa motor YZR-M1 memang menjadi biang keladi utama.

M1 tak berdaya oleh kebangkitan motor-motor pabrikan Eropa.

Yamaha bukan hanya kalah cepat dari Ducati, melainkan juga di belakang Aprilia dan KTM.

’’Saya tak pernah sama sekali punya kesempatan untuk melakukan manuver kepada mereka. Masalah utama kami adalah pada mesin motornya,’’ tutur Quartararo seperti dikutip dari Speedweek.

Ketangguhan mesin Yamaha ketika digunakan untuk balapan panjang jelas kalah jauh dari pabrikan-pabrikan Eropa.

’’Mesin adalah aspek utama yang digunakan dari awal hingga musim balapan berakhir. Kalau nanti Anda ingin menggunakan aerodinamika, sasis yang berbeda atau ada perubahan sistem elektroniknya, itu bisa dilakukan pada musim berjalan,’’ papar rider asal Prancis ini.

El Diablo mengakui adanya kemunduran yang sedang terjadi pada pabrikan Jepang.
Selain Yamaha, itu juga dialami Honda.

Menurut dia, para pabrikan Eropa yang kini mengubah sepeda motor bak mesin lain.

’’Tidak ada motor pabrikan Jepang yang bisa berada di garda terdepan. Kami sekarang semua sedang ada di peringkat bawah. Jelas ada yang salah dengan motor kami,’’ tandasnya.

Quartararo secara spesifik menunjuk perbedaan luar biasa yang diperlihatkan tim Ducati. (HS-06)

Prakiraan Cuaca Semarang dan Sekitarnya, Kamis (10/8/2023)

Belum Kapok Jumpa Lawan yang Sama