HALO MAJALENGKA – Para pendukung bakal calon kepala daerah Aldi Dwi Prastianto di Majalengka merasa kecewa. Bagaimana tidak, setelah sempat sosialisasi akan maju menjadi Bupati Majalengka, namun saat pendaftaran dirinya justru memilih Kota Madiun dan maju mendampingi Inda Raya Ayu Miko Saputro.
Hal inilah yang membuat sebagian besar pendukung dan sebagian orang yang berada di lingkaran tim pemenangannya di Majalengka melampiaskan kekecewaanya.
“Hampir selama tiga bulan sosialisasi di sini. Kami sebagai tim dan relawan mendampingi beliau ke masyarakat. Ujung-ujungnya kami ditinggal dan beliau justru maju di Kota Madiun,” kata salah satu mantan tim di Majalengka.
Sumber yang enggan ditulis namanya tersebut juga mengatakan, Aldi dinilainya hanya mengeruk keuntungan di majalengka melalui pengusaha maupun relawan yang bersedia membantunya. Namun nyatanya mereka justru dilupakan begitu saja.
“Istilahnya ngamen mungkin ya, mencari dana di sini dengan seolah mau mengikuti Pilkada. Karena menurut laporan tak sedikit pengusaha yang membantu ADP saat sosialisasi kemarin,” jelasnya.
Lebih lanjut dia juga menuturkan ADP juga tak memberitahukan rencananya untuk maju sebagai wakil Wali Kota Madiun mendampingi Inda Raya. Karena hingga jelang pendaftaran ADP juga mengatakan siap untuk mendaftar.
“Tapi nyatanya dia justru mendaftar di Pilkada Kota Madiun. Belum terpilih saja sudah mengkhianati kepercayaan warga Majalengka, bagaimana terpilih nantinya. Kami minta warga Madiun juga mewaspadai janji-janji politik ADP saat berkampanye disana,” tutupnya.(HS)