HALO SRAGEN – Mikaela Allyna Sukma Saputro, salah satu siswi dari SD Negeri Mojo 58 Sragen, meraih prestasi gemilang dalam Lomba Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Nasional, dalam cabang lomba gambar bercerita yang digelar di Jakarta, 8-13 September lalu.
Mikaela Allyna Sukma Saputro atau akrab disapa Allyn, berhasil menempati posisi juara pertama untuk jenjang Sekolah Dasar.
Allyn mengaku tidak mudah untuk meraih prestasi ini, karena ketatnya persaingan dalam kompetisi tingkatg Nasional ini.
Namun berkat kerja keras, bakat, dan keterampilannya dalam menggambar serta bercerita, dia mampu menarik perhatian juri, sekaligus menyita hati para penonton.
Dalam karyanya, Allyn berhasil menyampaikan cerita yang menginspirasi dan memikat, dengan detail gambar yang menghidupkan setiap adegan dalam cerita yang disampaikannya.
Kreativitasnya dalam mengekspresikan ide dan emosinya melalui goresan-goresan pensil dan warna-warna yang dipilihnya, membuatnya layak mendapatkan penghargaan yang membanggakan ini.
Allyn juga menyampaikan rasa syukurnya atas prestasi yang ia raih. Dia bercerita, bakat menggambar sudah dimiliki sejak masih PAUD.
Dari situ kemudian bakatnya terus dikembangkan lagi, salah satunya dengan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler dan sanggar corat-coret Sragen.
“Alhamdulillah, puji syukur atas apa yang saya dapatkan. Semoga menjadikan manfaat bagi saya pribadi dan semangat bagi rekan-rekan yang belum mendapatkan juara,” ungkap Allyn.
Allyn mengaku baru kali ini mengikuti lomba tingkat Nasional. Sebelumnya, ia lebih sering mengikuti kompetisi menggambar itu hanya tingkat Kabupaten dan Provinsi.
Kepala SDN Mojo 58 Sragen, Farid Abdullah menjelaskan bahwa dalam Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) babak final diikuti oleh 10 peserta. Dari Kabupaten Sragen, hanya Allyn yang terpilih mewakili lomba gambar bercerita untuk jenjang SD.
“Untuk tema peserta ditentukan langsung ditempat oleh dewan juri, kebetulan Allyn mendapat tema ‘Pahlawan Laut’. Kalau proses pengerjaan berlangsung dua hari, hari pertama gambar sketsa hitam putih dan hari kedua gambar berwarna. Keduanya diberi durasi maksimal selama 6 jam untuk pengerjaan, ” terang Farid.
“Kedua gambar itu ukurannya 40x60cm(A2), untuk bahan dan alat – alat wajib disediakan panitia,” lanjutnya.
Menurutnya kemenangan murid kelas VI nya ini, tidak hanya sebagai prestasi pribadi maupun sekolah, tetapi juga sebagai kebanggaan bagi Kabupaten Sragen, yang telah memberikan dukungan penuh dalam mengembangkan potensinya di bidang seni.
“Semoga prestasi ini menjadi penyemangat bagi Mikaela untuk terus mengasah bakatnya dan mengukir prestasi-prestasi lebih gemilang di masa depan,” harap Farid. (HS-08)