HALO BANJARNEGARA – Pemkab Banjarnegara dan Universitas Terbuka (UT) Purwokerto menyepakati kerja sama peningkatan sumber daya manusia (SDM) dan pengabdian masyarakat.
Penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding, dilaksanakan Pemkab Banjarnegara, dengan UT di Hotel Java Heritage, Kamis (3/10/2024), dalam acara wisuda daerah universitas itu.
Dalam kesempatan sambutannya mewakili kepala daerah lain yang diundang, Pj Bupati Banjarnegara Muhammad Masrofi, menyampaikan apresiasi atas inisiasi UT dalam kesepakatan bersama tentang peningkatan SDM, kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat melalui pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Kita berharap kerja sama yang baik itu akan terus berlanjut untuk menambah nilai kemanfaatan bersama dalam upaya mensejahterakan masyarakat daerah,” kata Masrofi, seperti dirilis banjarnegarakab.go.id.
Masrofi juga berharap agar UT Purwokerto dapat terus menghasilkan lulusan yang unggul, kreatif, inovatif, dan berdaya saing global.
Dengan demikian, perguruan tinggi tersebut mampu berperan aktif dalam membangun peradaban bangsa serta berkontribusi nyata dalam pembangunan daerah.
“Tak kalah penting adalah penanaman karakter dan attitude. Sepandai apapun mahasiswa harus hormat pada orang tua, dosen atau senior. Inilah salah satu kunci sukses,” pesannya.
Untuk diketahui, UT Purwokerto mewisuda 791 wisudawan Periode II Tahun Akademik 2024/2025 ganjil.
Wsuda mengusung tema “Optimalisasi Peran Pendidikan Menuju Kualitas SDM yang Berdaya Saing Global”.
Wakil Rektor Bidang Sisitem Infomasi dan Kemahasiwaan UT, Prof Dr Paken Pandiangan, mengatakan 90 persen mahasiswa yang mengikuti wisuda, sudah bekerja dan berasal dari delapan kabupaten atau kota di Jawa Tengah.
“791 mahasiswa terdiri atas program diploma, sarjana dan magister, di mana 90 persen mereka sudah bekerja. Kami berharap 10 persen dari mereka akan bekerja di sektor-sektor pemerintah, swasta atau entrepreneur. Sehingga membuka usaha sendiri, untuk keluarga dan lingkungannya,” ujarnya.
Lulusan terbanyak berasal dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yang merupakan guru-guru paud dan guru-guru SD.
“Sisanya dari empat Fakultas Saint Teknologi, Hukum, Ilmu Sosial dan Politik, Ekonomi dan Bisnis, serta Pasca Sarjana,” kata dia.
Direktur UT Purwokerto, Dr Prasetyarti Utami menjelaskan, sebelum pelaksanaan wisuda pihaknya telah menggelar seminar akademik. Ini merupakan salah satu tahapan wajib sebelum wisuda.
Selain dengan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, UT juga menggandeng Pemerintah Kabupaten Banyumas, Purbalingga dan Brebes. Kegiatan diakhiri dengan foto bersama dan pemberian cindera mata. (HS-08).