HALO KENDAL – Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Kendal mengadakan Halal Bihalal dan silaturahmi, di salah satu cafe di Kendal, Minggu (20/4/2025).
Acara yang digelar secara sederhana namun penuh makna tersebut dihadiri Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, Ketua Umum BPC HIPMI Kendal Risky Imhan Rochansa alias Ekky, Sekretaris Umum Verza Hardiansyah, dan Bendahara Umum Fatur Rohman alias Gus Fat.
Dalam sambutannya, Bupati mengapresiasi dan siap mensupport komunitas para pengusaha muda di Kendal. Ia berharap, HIPMI dapat mengembangkan berbagai sektor usaha.
Menurutnya, sektor usaha merupakan salah satu yang paling penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan pekerjaan.
“Jadi sinergitas antara pemerintah dengan teman-teman pengusaha, khususnya pengusaha muda ini, ke depan harus lebih baik lagi. Komunikasi dua arah, saran dan masukan, supaya kita bisa mempersiapkan stimulus yang tepat. Jadi stimulus yang kita berikan bisa bertumbuh investasi yang lebih besar lagi. Itu menjadi kunci utama dalam kolaborasi membangun,” ujarnya.
Yang jadi bahan pertimbangan, lanjut Bupati, pembangunan tidak hanya mengandalkan APBN atau APBD, tapi kita harus berpikir lebih jauh, bagaimana APBD yang diberikan itu mendapatkan stimulus dan bisa ditangkap para investor serta menjadi nilai tambah investasi tersebut.
“Untuk itu Saya berpesan kepada HIPMI Kendal supaya bisa memberikan motivasi kepada masyarakat Kendal, untuk menciptakan kiwirausahaan. Sehingga bisa terus bertambah. Karena harus kita akui, pemerintah kalau tidak dibantu oleh para pengusaha atau wirausahawan, tidak mungkin bisa memberikan lapangan pekerjaan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu Ketua Umum BPC HIPMI Kendal Ekky dalam sambutannya berharap, para pengusaha muda di Kendal selalu bersinergi dengan program yang dilaksanakan pemerintah daerah melalui usaha-usaha yang ada di HIPMI. Di antaranya, Pembangunan Industri, Pengembangan Pariwisata, Pengembangan UMKM, dan Pengembangan SDM (sumber daya manusia).
“Jadi bukan hanya perusahaan besar, usaha kecil pun juga harus dibantu, supaya bisa menciptakan lapangan pekerjaan. Jika tidak dibantu pengusaha dan pemerintah, kita tidak bisa apa-apa. Karena yang paling sulit adalah menangani kemiskinan dan pengangguran,” ungkap Ekky, disambut tepuk tangan.
Acara kemudian dilanjutkan dengan saling bermaaf-maafan dan bertatap muka dalam suasana yang santai penuh kekeluargaan. (HS-06)