HALO KENDAL – Setelah mengalami musibah kebakaran yang memaksa PT Master Kidz Indonesia untuk berhenti beroperasi, sebanyak 388 eks-karyawan pabrik mainan anak tersebut kini mendapatkan kesempatan baru. Mereka mengikuti seleksi rekrutmen karyawan yang dikolaborasikan oleh Pemerintah Kabupaten Kendal dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal dan para pelaku usaha di wilayah tersebut.
Seleksi berupa wawancara dilakukan di Kantor Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kendal, Rabu (11/12/2024). Delapan perusahaan yang tergabung dalam KEK Kendal hadir untuk melakukan rekrutmen khusus bagi eks-karyawan PT Master Kidz Indonesia.
Kepala Disperinaker Kendal, Cici Sulastri, menyatakan bahwa semula ada sepuluh perusahaan yang siap menerima karyawan eks PT Master Kidz Indonesia. Namun, dua di antaranya tidak mendapatkan pelamar yang sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan.
“Harapannya, semua peserta ini bisa diterima oleh perusahaan tersebut, sehingga bisa mendapatkan pekerjaan kembali,” ujar Cici penuh harapan.
Cicik menjelaskan, jumlah karyawan eks Master Kidz Indonesia sebanyak 900 orang. Mereka terpaksa berhenti bekerja akibat pabrik tersebut mengalami kebakaran beberapa waktu lalu. Pihaknya juga telah memfasilitasi perlindungan kesehatan melalui BPJS Kesehatan untuk enam bulan ke depan.
HR Supervisor PT Master Kidz Indonesia, Boy Argo Yulianto, mengungkapkan bahwa mencari pekerjaan bagi eks-karyawan merupakan beban yang cukup berat bagi pihaknya.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Disperinaker Kendal dalam mencarikan pekerjaan ke perusahaan-perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja. Terima kasih, sudah dibantu, sehingga eks karyawan kami bisa mendapatkan pekerjaan kembali,” ungkap Boy.
Kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Kendal, KEK Kendal, dan para pelaku usaha ini menjadi angin segar bagi para eks-karyawan PT Master Kidz Indonesia. Setelah menghadapi musibah yang memaksa mereka berhenti bekerja, kini mereka mendapatkan kesempatan untuk bangkit dan kembali berkarier di perusahaan-perusahaan di wilayah KEK Kendal.
Kerja sama yang terjalin ini tidak hanya memberikan harapan baru bagi para eks-karyawan, tetapi juga menunjukkan solidaritas dan kepedulian dari berbagai pihak untuk mendukung mereka dalam menghadapi masa-masa sulit. Diharapkan, seluruh peserta seleksi dapat diterima dan kembali berproduksi, sehingga dapat memulihkan kehidupan mereka.(HS)
