BANYAK hal positif yang bisa dilakukan oleh berbagai komunitas untuk berbagi kebahagiaan saat Ramadan. Salah satunya seperti yang dihelat Komunitas Semarang Sales Hits (SSH), dengan membagikan sedikitnya 2.000 aneka takjil kepada masyarakat maupun para pengguna jalan yang kebetulan melintas di sekitaran Halaman Kelenteng Sam Poo Kong, Jalan Simongan nomor 129, Kota Semarang pada Senin (18/3/2024) sore.
Kegiatan bagi-bagi ribuan takjil pun sontak disambut antusias warga sekitar, dan ada juga pengunjung di salah satu lokasi wisata religi Kota Semarang ini. Mereka terlihat dengan tertib mendekati titik pembagian takjil di halaman Sam Poo Kong, mulai pukul 16.00 WIB.
Tak segan para anggota didominasi sales hotelier itu turun ke tepi jalan, menyapa para penguna jalan yang melintas, menawarkan, lalu memberikan makanan ringan menyegerakan buka puasa. Dalam waktu tak terlalu lama, semua takjil itu sampai ke masyarakat. Mulai dari tukang becak, pengendara motor, mobil, sampai sopir angkutan umum nampak bergembira sore itu.
Koordinator Acara Berbagai 2.000 Takjil, Ticko Dieng menjelaskan, bahwa takjil yang dibagikan itu hasil patungan dari 35 hotel di Kota Semarang serta pengelola objek wisata Sam Poo Kong.
“Kami para sales hotel dan sales objek wisata Sam Poo Kong sudah menjadi bagian dari warga Semarang ini, ingin berbagi berkah dengan membagikan 2.000 takjil buka puasa gratis. Takjil ini merupakan hasil patungan berhasil dikumpulkan dalam waktu tak lebih dari 4 hari,” ujarnya di sela kegiatan.
Ticko juga menyampaikan, bahwa kegiatan ini sebagai wujud dunia perhotelan dan pariwisata berpartisipasi kepada para pengguna jalan yang tengah berpuasa untuk lebih mudah mendapatkan sajian berbuka puasa.
“Apalagi pas jam pulang kantor dan kerja, sedikit banyak kami ingin berbagi. Ini salah satu cara memberikan kepedulian dan sumbangsih, tak melulu berbicara bisnis,” tambahnya.
Aneka jenis takjil yang dibagikan, lanjut Ticko, mulai dari kolak, jajanan pasar, nasi kotak, minuman ringan, dan menu ala hotel lainnya yang siap saji. Pihaknya berharap kegiatan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat Semarang.
Litha, salah satu panitia lainnya menambahkan, bahwa kegiatan berbagi 2.000 takjil menjadikan sarana keguyuban antar-hotelier dan pihak pariwisata yang ada di Semarang dan sekitarnya.
“Mengkoordinasi 35 hotel bukan hal yang mudah, biasanya masing-masing hotel pada jalan sendiri-sendiri saat menggelar acara bagi takjil. Kali ini kita kompak dan tepat sasaran, mengambil lokasi di wisata Sam Poo Kong juga atas dasar musyawarah bersama, melihat Sam Poo Kong adalah salah satu ikon wisata terbaik di Kota Semarang,” ujarnya.
Menurut Litha, kegiatan perdana di awal tahun 2024 ini terbilang sukses, karena sebenarnya hanya kepada kawan hotel untuk turut berpartisipasi dalam bagi-bagi takjil ini.
“Di luar ekspektasi, sambutan para hotelier dan pihak Sam Poo Kong luar biasa, mengingat kali pertama di tahun 2019 sudah pernah digelar dan sukses, tahun ini kita nostalgia dengan mengadakan kegiatan serupa kembali,” katanya.
Panitia juga tidak memaksakan tiap hotel untuk ikut serta seperti tahun lalu, tapi hasilnya jauh di luar dugaan, dan tahun ini ternyata lebih banyak, baik dari sisi personel serta jumlah takjil yang terkumpul. “Semoga kegiatan ini menjadi berkah bagi perhotelan dan warga Semarang,”harapnya.
Salah satu pengguna jalan, Agus mengatakan, dirinya sangat senang dengan kegiatan bagi takjil gratis ini. Sebab, sangat membantu masyarakat yang sedang berpergian atau sedang melintas. “Jadi tidak perlu repot cari takjil untuk sekadar membatalkan puasa. Semoga acara ini dilakukan rutin tiap tahun karena sangat bermanfaat bagi masyarakat. Dan biar tambah sukses dan makin besar lagi acaranya,” pungkasnya.(HS)
