in

Yoyok Sukawi: Dewangga Dan Pratama Arhan Tidak Dijual, Kecuali..

Dua pemain muda PSIS, Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga.

HALO SEMARANG – Dua pemain muda PSIS, Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga tampil apik bersama Timnas Indonesia di Piala AFF 2020.

Dua anak muda Kota Semarang itu juga mampu menjawab kepercayaan dengan performa gemilang saat diturunkan pelatih Timnas Shin Tae-yong di Piala AFF 2020. Dewangga bersama Ricky Kambuaya mencatatkan menit bermain paling banyak di antara pemain lain di Piala AFF 2020.

Bahkan, keduanya sudah meraih gelar man of the match dalam penyisihan Grup B Piala AFF 2020. Alfeandra Dewangga lebih dulu donobatkan sebagai man of the match saat Indonesia menahan imbang Vietnam 0-0.

Sementara di laga terakhir Grup B Piala AFF 2020 melawan Malaysia, gantian Pratama Arhan dinobatkan jadi man of the match.

Informasi terbaru, tak sedikit klub-klub Liga 1 dan klub luar negeri yang mulai melirik dua aset berharga PSIS tersebut.

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi pun mulai buka suara atas performa kedua pemain mudanya. Menurut Yoyok Sukawi, Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga sudah dikontrak selama 3 musim di PSIS.

“Jadi saya pastikan Arhan dan Dewangga tidak akan pindah dari PSIS ke klub lain di Liga 1 selama tiga musim ke depan, berapa pun harga yang ditawarkan. Arhan dan Dewangga not for sale alias tidak dijual,” tegas Yoyok Sukawi, Senin (20/12/2021).

Namun, Yoyok tak akan menahan dua pemain berbakat itu, jika ada klub profesional di luar negeri dengan level kompetisi yang lebih baik dari Indonesia, yang meminati Dewa dan Arhan.

Jika bermain di luar negeri, manajemen PSIS akan memberikan lampu hijau, bahkan siap mengantar dan membelikan tiket untuk trial.

“Kalau di Korea Selatan, Jepang, atau Eropa, saya akan sangat senang dan menyetujuinya. Bahkan kalau bisa saya antar ke klub yang dituju. Namun kalau masih di Liga 1 Indonesia, atau liga di bawah level Liga Indonesia, saya pastikan tidak akan saya setujui,” tutur Yoyok Sukawi.

“Seperi Egy Maulana Vikri lalu Asnawi kan sekarang berkembang pesat saat main di Eropa dan Korea. Nah keinginan saya Arhan dan Dewangga bisa bermain di Eropa atau Korsel, kami mendukung penuh untuk karier dia ke depan,” tambah Yoyok.

Yoyok Sukawi tak menampik, saat ini banyak klub Liga 1 yang mengincar Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga.

Saat ini Pratama Arhan masih berusia 19 tahun. Pesepak bola kelahiran Blora, 21 Desember 2001 tersebut menjadi andalan lini pertahanan PSIS dan Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong.

Adapun Alfeandra Dewangga baru menginjak usia 20 tahun. Pemain yang bisa menempati tiga posisi bertahan tersebut lahir di Semarang, 28 Juni 2001.(HS)

Prakiraan Cuaca Semarang Dan Sekitarnya, Selasa (21/12/2021)

Mukhamad Rikza: Pemikiran KH Sholeh Darat Relevan Jadi Model Pendidikan di Indonesia