in

Wabup Rembang Dorong Inspektorat Maksimalkan Fungsi Pencegahan Korupsi

Wabup Rembang, Mochammad Hanies Cholil Barro”, saat menjadi pembina apel di halaman kantor Inspektorat, Rabu (26/1/2022). (Foto : Rembangkab.go.id)

 

HALO REMBANG – Wakil Bupati Rembang, Mochammad Hanies Cholil Barro”, meminta Inspektorat Kabupaten Rembang, untuk memaksimalkan fungsi pengawalan pelaksanaan reformasi birokrasi dan pencegahan tindak pidana korupsi.

Pesan ini disampaikan Mochammad Hanies Cholil Barro”, saat menjadi pembina apel di halaman kantor Inspektorat, Rabu (26/1/2022). Menurut dia, fungsi ini penting untuk mewujudkan good governance, clean goverment, dan pelayanan publik, demi tercapainya visi Rembang Gemilang 2026.

Gus Wabup juga meminta agar Inspektorat meningkatkan mutu pengawasan internal terhadap kinerja dan keuangan, baik APBD maupun APBDes.

“Berikan peringatan dini dan tingkatkan efektivitas manajemen risiko. Jangan lupa, pelihara dan tingkatkan tata kelola, agar penyelenggaraan pemerintah berjalan dengan baik. Lakukan konsultansi secara lebih intens. Jangan terfokus pada audit, review, dan evaluasi saja,” kata dia, seperti dirilis Rembangkab.go.id.

Pemanfaatan teknologi informasi, juga diperlukan untuk mengatasi keterbatasan SDM di Inspektorat. Selain itu memanfaatkan teknologi informasi, dinilai dapat memperkecil risiko kesalahan teknis, yang sering ditemui dengan sistem manual.

“Saya berharap ada peningkatan kapabilitas aparat pengawasan internal pemerintah. Apalagi objek-objek pemeriksaan mungkin bertambah, seiring perbaikan-perbaikan kebijakan,” kata dia.

Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dipimpin Musta’in ini, juga diminta tak sekadar doing bussiness as usual, bertahan pada zona nyaman. Inspektorat harus bisa berinovasi untuk meningkatkan kemampuan dan perannya.

“Sudah ada dukungan peraturan perundang-undangan yang kuat. Ini sebagai dasar kewenangan lnspektorat untuk melakukan setiap kegiatan pembinaan dan pengawasan terhadap OPD di pemerintahan, ” tandasnya. (HS-08)

Diseminasi DD dan ADD, Bupati Pati : Titik Berat untuk Pandemi Covid 19

Triawan Munaf Kepo Baju Adat Lampung Ganjar Pranowo