in

TMMD Jatilawang Bangun Jalan Pertanian dan Peluang Wisata

Acara penyerahan hasil Program TMMD Sengkuyung Tahap II yang diselenggarakan Kodim 0701/Banyumas, di Desa Gunung Wetan Kecamatan Jatilawang Kabupaten Banyumas. Penyerahan hasil pembangunan itu, dilakukan secara simbolis oleh Dandim 0701/Banyumas Letkol Inf Candra, kepada Bupati Banyumas Achmad Husein, di Pendopo Sipanji Purwokerto Rabu (14/07). (Foto : Banyumaskab.go.id)

 

HALO BANYUMAS – Program TMMD Sengkuyung Tahap II telah berhasil menyelesaikan pembangunan fisik, berupa pembuatan rabat beton sepanjang 2.573 m x lebar 2,5 x tebal 0,15, di Desa Gunungwetan.

Jalan tersebut akan membuka akses jalur pertanian dan transportasi pariwisata, ke Wadas Tumpang, yang mempunyai nuansa alam yang indah diharapkan nantinya bisa meningkatkan perekonomian rakyat.

Selain itu juga pembangunan talud panjang panjang 10 m x lebar 0,40 m x tinggi 2,50 meter, pembangunan gorong-gorong dan pembangunan RTLH.

Hal itu disampaikan Dandim 0701/Banyumas Letkol Inf Candra, dalam acara penutupan Program TMMD Sengkuyung Tahap II, di Pendopo Sipanji Purwokerto Rabu (14/07).

“Kegaiatan non fisik, terutama penyuluhan tentang kesehatan dan pencegahan penularan Covid-19,” kata dia, seperti dirilis Banyumaskab.go.id.

Dandim berharap bahwa hasil pembangunan, nantinya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, karena jalan tersebut akan dimanfaatkan untuk jalan produksi usaha tani. Dengan begitu akses tersebut diyakini juga bakal mempermudah masayarakat untuk mengangkut hasil pertanian dan juga bisa membuka akses wisata.

Sementara itu Bupati Banyumas Achmad Husein, mengungkapkan rasa syukur, karena di tengah pandemi Covid-19, kegiatan TMMD dapat dilaksanakan dengan masksimal.

“Alhamdulilah meski pandemi kegiatan TMMD bejalan maskimal, saya belum berkunjung langsung, tetapi dari laporan hasil pembangunan melalui foto, terlihat maksimal, sesuai target, terima kasih TNI,” kata Bupati

Kepala Desa Gunung Weta Kecataman Jatilawang C Cahyati, mengatakan TMMD sangat bermanfaat untuk masyarakat Gunungwetan. Karena dengan kegiatan tersebut, semangat gotong-royong masyarakat muncul dan kegiatan non fisik juga menambah pengetahuan masyarakat yang diharapkan menjadikan Desa Gunung Wetan menjadi lebih maju.

“Untuk pembangunan jalan akan memudahkan masyarakat mengakut hasil pertanian, selama ini para petani menyewa Gerandong untuk membawa hasil panennya,” katanya

C Cahyati berharap kedepan permasalahan yang dihadapi warganya akan semakin berkurang, yang semula daerah Wadas Tumpang terisolir, akan semakin terbuka dan ramai, kemudian pengetahuan tentang kesehatan semula zona merah, semakin baik. Juga kasus Stunting diharapkan dapat turun.

“Semakin pahamnya masyarakat memperoleh informasi yang lengkap semoga diharapkan mereka dapat bersama-sama meningkatkan kesehatan dan perekonomian,” kata dia. (HS-08)

TMMD Sengkuyung Bangun Jaringan Pipa Induk, Wabup Sudono Berharap Desa Ponjen Tak Kesulitan Air Bersih

Sopir Angkot, PKL, Juru Parkir, dan Tukang Cukur Bakal Dapat Bantuan Langsung Tunai dari Pemkab Kebumen