in

Tingkatkan Pelayanan Prima, Disdukcapil Kota Pekalongan Tambah Jam Layanan

Ruang pelayanan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekalongan. (Foto : Pekalongankota.go.id)

 

HALO PEKALONGAN –Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekalongan, mulai Senin (17/1/2022) mengubah jam pelayanan, yang semula mulai pukul 08.00-12.00, menjadi seperti saat sebelum pandemi Covid-19, yakni sampai pukul 14.00.

Perbaharuan waktu pelayanan ini untuk mempermudah masyarakat, mengurus administrasi kependudukan (adminduk).

Kepala Disdukcapil Kota Pekalongan, Slamet Hariyadi SH MHum saat, mengatakan untuk Senin-Kamis, jam pelayanan adalah pukul 08.00 sampai 14.00, Jumat pukul 08.00 sampai 10.30, dan Sabtu pukul 09.00 sampai 12.00.

“Saat ini kasus Covid-19 semakin menurun, sehingga kami perbaharui waktu pelayanan di kantor kami. Jadi bagi warga Kota Pekalongan yang tak bisa mengurus adminduk pagi hari, bisa siang hari. Kami menerapkan sistem shift, jadi ketika jam istirahat masih melayani,” kata Slamet, seperti dirilis pekalongankota.go.id.

Slamet menjelaskan, perubahan jam layanan ini tak hanya di kantor Disdukcapil Kota Pekalongan. Petugas Disdukcapil di empat kecamatan, juga bekerja sesuai jam layanan baru tersebut. Tetapi khusus Sabtu, di kecamatan tidak ada pelayanan Disdukcapil.

Adanya layanan Disdukcapil di kecamatan ini sebagai upaya mendekatkan layanan ke masyarakat.

“Warga Kota Pekalongan yang ingin mengurus adminduk tak harus ke kantor Disdukcapil tapi bisa di kantor kecamatan. Namun ada pengecualian, khusus untuk Kecamatan Pekalongan Timur saat ini belum bisa melayani karena masih tahap pembangunan. Perkiraan mulai awal Februari 2022 di Kecamatan Pekalongan Timur bisa,” jelas Slamet.

Slamet berharap warga Kota Pekalongan dapat memanfaatkan layanan di Disdukcapil Kota Pekalongan. Pasalnya data kependudukan sangat penting bagi masyarakat.

Meskipun saat ini kondisi Kota Pekalongan sudah kondusif dari Covid-19, Slamet menekankan agar protokol kesehatan selalu diterapkan.

“Masyarakat yang ke kantor kami jangan lupa untuk kenakan masker, gunakan hand sanitizer, jaga jarak, dan mohon untuk tertib saat antre,” kata Slamet. (HS-08)

Kisah Bupati Sragen : Berawal dari Main Dokter-dokteran hingga Punya Rumah Sakit

Polda Jateng Dapat Nilai Tertinggi ETLE Nasional 2021