in

Tingkat Kunjungan Wisata Masih Rendah, Sebagian Obyek Wisata di Kendal Tidak Gelar Event saat Libur Nataru

Fasilitas agro wisata Tirto Arum Kendal.

HALO KENDAL – Menghadapi liburan akhir tahun 2022, beberapa objek wisata di Kendal menggelar event. Namun sebagian lainnya memilih untuk tidak menyelenggarakannya.

Seperti yang dilakukan agro wisata Tirto Arum, yang berada tak jauh dari pusat Kota Kendal. Menurut Direktur Tirto Arum, Sri Sarwo Utomo, pihaknya tidak menggelar event untuk acara tahun baru.

“Kami hanya mengoptimalkan tenaga dan pembenahan beberapa fasilitas saja. Karena memang tidak mengadakan event di tahun ini. Sama seperti waktu pandemi kemarin,” ujarnya kepada halosemarang.id, Rabu (28/12/2022).

Hal ini menurut pria yang akrab disapa Utomo tersebut, setelah dilakukan analisa dan kajian pasar wisata di Kendal yang belum ada peningkatan signifikan pasca-pandemi.

“Dibandingkan dengan liburan sebelum adanya pandemi covid, hanya ada peningkatan kisaran 50-60 persen saja. Kalau untuk liburan, jelas ada peningkatan dibanding tahun lalu,” ujarnya.

Namun Utomo juga mengaku, pihaknya sudah mempersiapkan sarana prasarana untuk menghadapi libur nataru. Salah satunya dengan pembenahan fasilitas dan persiapan jumlah kamar hotel.

Selain fasilitas hotel, Tirto Arum juga menyediakan vila atau rumah Kendal untuk rombongan keluarga, juga meeting room untuk keperluan rapat dan acara dari dinas maupun lembaga.

“Jumlah kamar di Hotel Tirto Arum ada 45 kamar. Selain kamar hotel juga ada beberapa vila dan rumah Kendal, yang bernuansa tenang dan alami, dengan pemandangan persawahan,” ungkapnya.

Utomo menambahkan, Tirto Arum juga menyediakan ruang untuk tempat pernikahan atau wedding dengan nuansa alam terbuka.

“Kemarin saat pandemi kan acara resepsi pernikahan harus diadakan di tempat terbuka, jadi tempat wedding di kami jadi langganan untuk acara resepsi pernikahan. Lumayan banyak saat pandemi kemarin,” imbuhnya.

Utomo juga mengaku, pihaknya merangkul pelaku usaha dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Kendal untuk mempromosikan hasil produknya di setiap event yang digelar.

“Setiap ada event, kita juga melibatkan para pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Kendal. Sehingga bisa mempromosikan dan mengangkat produk mereka,” ujarnya.

Pengurus Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kendal tersebut juga menjelaskan, kolam renang masih menjadi andalan tujuan wisata Tirto Arum.

“Ya apalagi saat liburan seperti sekarang, banyak keluarga dengan anak-anaknya yang datang untuk berenang. Kolam renang masih menjadi pimadona. Selain anjungan wisata yang lain. Seperti wisata kebun dan wisata danau,” jelas Utomo.

Sebagai pengusaha hotel, dirinya berharap, ke depan pemerintah daerah setempat bisa membantu meningkatkan kunjungan wisata di Kendal. Karena hal tersebut akan berdampak kepada kemajuan pariwisata.

“Kunjungan wisata di Kendal belum ada perkembangannya. Pengunjung masih berkisar lokal. Harapannya, pemerintah dapat membantu mendatangkan para wisatawan untuk berkunjung ke Kendal,” pungkas Utomo.

Terpisah, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kendal, Achmad Ircham Chalid mengatakan, untuk perayaan menyambut tahun baru 2022, pihaknya mengadakan event musik di objek wisata Curug Sewu.

Terkait peningkatan kunjungan wisata di Kendal, pihaknya terus berupaya dengan berbagai cara. Salah satunya dengan menggelar event dan gencar promosi di media sosial.

“Kami terus berusaha untuk meningkatkan kunjungan wisata. Salah satunya diadakan event di tempat wisata. Selain itu juga promo lewat medsos,” ungkapnya.

Ircham juga mengaku, dengan digelarnya event atau kegiatan, pihaknya optimis target peningkatan jumlah wisatawan di Kendal akan tercapai.

“Alhamdulillah sampai saat ini sudah ada peningkatan pengunjung dua sampai tiga kali lipat dibandingkan hari biasa,” ungkapnya. (HS-06)

FGD Forwakot Menagih Janji Semarang Semakin Hebat, Pengamat: Kinerja Pemkot Dinilai Positif

Muncul di Pesisir, Warga Buru Ribuan Kerang di Pantai Sendang Sikucing