HALO BLORA – Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Perikanan (Dinnakikan) Kabupaten Blora, dokter hewan Tejo Yuwono, menyampaikan stok sapi potong Blora dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadan hingga Lebaran 2021.
“Kami masih terus melakukan pendataan, namun saya yakin pasokan sapi potong di Blora cukup selama Ramadan hingga Lebaran 2021,” ucapnya, di Blora Minggu (28/3).
Mendekati Ramadan 2021, tambahnya, pemeriksaan sapi potong akan lebih diintensifkan oleh petugas kesehatan hewan. Hal itu untuk mengetahui kesehatan sapi sebelum dan sesudah disembelih.
“Dengan melakukan pemeriksaan intensif, tujuannya supaya masyarakat aman dan sehat mengkonsumsi daging sapi,” jelasnya.
Sementara itu harga daging sapi di pasar Blora relatif stabil menjelang Ramadan 2021.
“Kalau harganya sampai sekarang masih stabil, Rp110.000 per kilogram,” kata Eny Konizah, salah seorang penjual daging sapi di pasar Blora, Minggu (28/3).
Meski demikian dirinya tidak berani melakukan penyembelihan sapi lebih dari dua hingga tiga ekor per hari.
“Masih pandemi, yang penting bisa laku, pelanggan tetap masih ada, seperti penjual bakso dan warung makan,” kata dia.
Berbeda dengan daging sapi yang relatif stabil, harga daging ayam justru mengalami kenaikan.
“Kalau daging ayam potong dan ayam kampung, sudah naik lebih dari sepekan. Sebelumnya berkisar Rp 30.000 per kilogram untuk ayam potong, saat ini sudah Rp 34.000 per kilogram,” kata Tya Agustya, pedagang daging ayam di pasar Blora.
Adapun harga daging ayam kampung, saat ini berada pada kisaran Rp 70.000 hingga Rp 80.000 per kilogram.
Kenaikan harga daging ayam diperkirakan meningkatnya kebutuhaan warga untuk keperluan hajat ruwahan. (HS-08).
