
HALO SEMARANG – UIN Walisongo Semarang melakukan kerja sama dengan PT Cakra Surya Jaya dalam pengadaan pembangunan rumah bersubsidi bagi para dosen dan pegawai.
Dengan tetap mentaati protokol kesehatan, penandatanganan MoU tersebut berlangsung di Aula Kampus I UIN Walisongo, Rabu (6/5/2020).
Rektor UIN Walisongo, Imam Taufiq menjelaskan, pembangunan rumah ini penting dilaksanakan seiring bertambahnya pegawai dan dosen. Terhitung saat ini berjumlah sekitar 250 orang.
Menurutnya, dalam masa pandemi Covid-19 seperti ini, tidak seharusnya menjadi kendala pembangunan. Bahkan menurut kajian, pembangunan menjadi hal yang positif karena membuka lapangan pekerjaan bagi orang-orang yang terdampak PHK.
“Semoga pembangunan ini bisa berjalan dengan lancar,” harap Imam Taufiq.
Direktur PT Cakra Surya Jaya, Agus Suryo Winarto mengatakan, sebagai pengembang tentunya pihaknya ingin mensukseskan target pemerintah terkait penyediaan rumah sederhana sehat.
“Kami sangat sepakat dengan Bapak Rektor UIN Walisongo, apabila program ini dijalankan akan sangat membantu pemerintah Kota Semarang dan provinsi untuk menyediakan lapangan pekerjaan dan mengurangi penganguran yang sekarang melanda,” ujarnya.
Agus juga berharap pihak perbankan merespon secara cepat penyediaan kredit konstruksi untuk pengembang. Sehingga akan memberikan dampak yang signifikan pada pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“Kami harapkan bank plat merah untuk ambil peran secara aktif pada sektor ini,” ujar Agus.
Untuk diketahui, selain menggandeng PT Cakra Surya Jaya, UIN Walisongo juga melakukan kerja sama dengan Bank BTN Syariah Cabang Semarang dan Bank Jateng Syariah Cabang Semarang dalam hal pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
Pihak kampus berkomitmen untuk mempermudah dalam proses administrasinya.
Mulai dari pengajuan hingga approval pengadaan dan pembiayaan rumah. Karena rumah bersubsidi, maka akan dilakukan verifikasi agar terkontrol dalam pengadaan dan pembiayaan rumah bagi pegawai dan dosen.(HS)