HALO BLORA – Satuan Lalu Lintas Polres Blora, mempergencar patroli dan razia, untuk mencegah aksi pemuda yang melakukan balap liar.
Patroli dan razia dilaksanakan, juga untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat serta para pengguna jalan lainnya.
Kasat Lantas Polres Blora, Ajun Komisaris Polisi Noach Hendrik, seperti dirilis humas.polri.go.id, mengatakan bahwa aksi balap liar di wilayahnya sangat minim.
Namun demikian kegiatan yang mengundang bahaya itu, kadang-kadang masih dilakukan oleh anak-anak muda, baik di wilayah perkotaan maupun di jalur antarkota.
Kadang-kadang mereka bahkan melakukannya di wilayah hjutan jati di Kecamatan Randublatung.
Dia mengingatkan, aksi balap liar dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas, membahayakan diri pembalap, dan juga pengguna jalan lainnya.Korbannya bukan hanya bisa mengalami luka berat, tetapi juga meninggal.
Patroli
Selain mencegah balap liar, Polres Blora juga gencar mengantisipasi berbagai gangguan kamtibmas, dengan melakukan patroli.
Seperti yang dilaksanakan Polsek Todanan, dengan menggelar Blue Light Patrol (BLP), baru-baru ini.
Brigadir Polisi Kepala Suwanto, dari Polsek Todanan mengatakan tujuan dari Blue Light Patrol adalah untuk mencegah tindak kriminal, supaya kamtibmas tetap aman dan nyaman.
Kegiatan patroli dilakukan di sejumlah objek vital, pertokoan, dan pemukiman penduduk di wilayah hukum Polsek Todanan.
Dalam kegiatan itu, personel tak hanya memonitor perkembangan situasi kamtibmas, melainkan juga menyampaikan pesan kamtibmas kepada warga masyarakat.
Dalam kegiatan patroli tersebut tidak ditemukan miras, bahan peledak, senjata tajam, pelaku 3C dan pelaku teror maupun barang – barang berbahaya lainnya.
Kapolsek Todanan melalui Brigadir Polisi Kepala Suwanto menjelaskan bahwa sejauh ini situasimkamtibmas di wilayah hukum polsek Todanan aman.
Memngingat Kecamatan Todanan berada pada perbatasan Kabupaten antara Blora- Pati dan Blora – Grobogan yang dipisah oleh Hutan Jati, maka Patroli malam di fokuskan pada jalan-jalan perbatasan Kabupaten yang lebih sepi dan rawan terjadi tindak Kejahatan. (HS-08)
