HALO SALATIGA – Meski harus mengawali dari bawah, Samino kini berhasil menjalankan tugasnya sebagai direktur PDAM Kota Salatiga dari 2011 hingga sekarang.
Lewat kepemimpinan pria 56 tahun asal Klaten ini, PDAM Salatiga meraih banyak penghargaan.
Motto sukses Samino adalah bekerja secara profesional demi meraih kemajuan dan kemandirian.
Dia memulai kariernya sebagai staf seksi pembukuan pada 1986.
Sejak dipercaya menjadi direktur PDAM, pria kalem ini langsung dihadapkan dengan beberapa tantangan berat.
Kendala-kendala itu adalah keterbatasan air baku, mahalnya bahan bakar minyak (BBM) dan energi, topografi pelayanan yang berbukit-bukit, serta banyaknya kebocoran karena usia perpipaan yang tua.
Dengan niat kuat dan kerja keras, hambatan-hambatan tersebut bisa teratasi.
Begitu diberi kepercayaan memimpin, Samino sudah merasa mantap kendati banyak tantangan yang harus dihadapi.
Di bawah kepemimpinannya, PDAM Salatiga melejit dan menggondol banyak sekali penghargaan bergengsi.
Sebut saja Perpamsi Award 2013 (kategori jumlah pelanggan di bawah 30.000 Se-Indonesia), Perpamsi Award 2014 (kategori PDAM terbaik dalam kinerja dan pelayanan masyarakat Se-Indonesia), Perpamsi Award 2017 (kategori operasional terbaik pertama kota berpenduduk di bawah 200.000 jiwa), dan IAC 2018 (PDAM terbaik dalam kinerja dan pelayanan memuaskan).
Prestasi lain adalah Indonesian Best Companies Award 2019, Perpamsi Jateng Award 2019, Perpamsi Jateng Award (PDAM peringkat pertama se-Jateng), Perpamsi-Water.org 2020 (mitra dalam program peningkatan sambungan), Perpamsi Award 2021 (kategori BUMD Air Minum cakupan pelayanan kota kecil-sedang), Top BUMD Awards 2021 & Top CEO BUMD 2021, dan Quality Achiever Award 2021.
Meski secara performa sudah berada di level top, Samino tak mau berpuas diri. Dia bersama seluruh jajaran di PDAM Salatiga siap meningkatkan sarana dan prasarana jaringan perpipaan (GIS), pembuatan zona pelayanan (DMA), penurunan angka non revenue water (NRW), sistem teknologi informasi (TI) yang terintegrasi, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
Pria yang hobi olahraga ini menjelaskan, jumlah pelanggan sekarang 37.605. Sementara saat kali menjadi direktur, jumlah pelanggan mencapai 25.567.
”Saya bersyukur dipercaya menjadi direktur selama tiga periode. Kuncinya adalah bekerja dengan penuh komitmen dan bersungguh-sungguh,’’ ujar lulusan pasca sarjana Universitas Slamet Riyadi Surakarta ini.
Mantan ketua PD Perpamsi Jateng itu juga lega dan tenang karena instansi yang dipimpinnya tidak merugi sejak 2011. Keuntungan PDAM Salatiga bahkan terus bertambah dari tahun ke tahun.
Mengenai figur yang dikagumi dan menginspirasi, Samino menyatakan tidak punya.
‘’Saya memilih lebih percaya diri sendiri yang disertai dengan niat kuat untuk bekerja lebih baik,’’ ungkap wakil ketua PMI Salatiga 2014-sekarang ini.(HS)
