in

Sambut Libur Lebaran, Pengelola Wisata Semarang Zoo Tambah Wahana Baru Animal Show

Pengerjaan wahana baru berupa Animal Show yang akan menjadi daya tarik bagi pengunjung sekaligus menyambut masa libur Lebaran di Semarang Zoo Semarang.

HALO SEMARANG – Menyambut masa libur lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah, objek wisata Taman Margasatwa Semarang atau Semarang Zoo Semarang yang dikenal Kebun Binatang (Bonbin) Mangkang mempersiapkan wahana baru bagi pengunjung. Yakni berupa wahana Animal Show atau pertujukan berbagai jenis satwa yang akan menjadi daya tarik tersendiri. Di mana, saat berada di dalamnya pengunjung dapat berinteraksi dengan satwa seperti habitatnya yang asli dan hanya bisa ditemukan di hutan.

Persiapan wahana Animal Show ini masih dalam tahap pengerjaan. Ditargetkan selesai pada akhir bulan April ini, atau akhir Ramadan. Sehingga pada masa libur Lebaran mendatang wahana Animal show ini sudah bisa disuguhkan untuk pengunjung.

Direktur Semarang Zoo, Choirul Awaludin mengatakan, progres pengerjaan wahana baru Animal show menunjukkan berjalan baik, dan sesuai target yang direncakan. “Akhir bulan ini, semoga sudah bisa trial, dan akan siap disuguhkan bagi pengunjung pada libur Lebaran Idul Fitri tahun ini. Nantinya pengunjung dapat berinteraksi dengan berbagai jenis satwa yang ditampilkan oleh pengelola Semarang Zoo, berbagai satwa burung seperti julang mas, kakatua, lalu kucing, anjing, dan gajah serta binturong,” katanya, Minggu (17/4/2022).

Satwa burung rangkong Julang Emas, ini satwa baru penghuni Semarang Zoo Semarang. Satwa burung ini dengan ciri memiliki bulu indah dengan paruh ukuran besar dan merupakan satwa endemik di hutan Kalimantan. “Jenis Julang Emas ini merupakan satwa yang saat ini dilindungi. Kami datangkan dari lembaga konservasi di Kalimantan, jumlahnya ada 3 ekor di sini,” imbuhnya.

Nantinya, Julang Emas dan satwa lainnya bisa menjadi daya tarik bagi pengunjung saat libur Lebaran. “Mereka bisa foto-foto dengan satwa di sini, karena ada fasilitas tribun yang pengerjaan sudah 99 persen jadi. Nantinya, di dalamnya bisa menampung kapasitas sekitar 500 orang. Selain itu, pengunjung juga bisa berinteraksi langsung dengan satwa seperti di habitat asli mereka serta memberi makan burung, dan satwa ini bisa terbang kadang bersinggah di pundak pengunjung,” terangnya.

Tak hanya, animal show lanjut Awaludin, pihaknya menyiapkan Dome atau kandang burung berukuran besar. Di Dome ini, akan dijadikan kandang beberapa jenis burung seperti kakaktua, parkit, merak, dan jalak. Pengunjung yang ingin masuk ke dalamnya tidak dikenai tiket alias gratis.

“Tiket masuk Dome gratis, karena tiketnua sudah termasuk tiket masuk Semarang Zoo,” jelasnya.

Sedangkan target pengunjung, pada masa libur Lebaran ini yakni bisa mencapai 8 ribu orang per harinya. “Kami menargetkan kunjungan liburan Lebaran sekitar 5 ribu-8 ribu orang tiap harinya. Biasanya peningkatan pengunjung terjadi selama satu pekan, dimulai saat libur hari H Lebaran Idul Fitri. Adapun jumlah kunjungan saat libur Tahun Baru lalu, di Semarang Zoo capai 11 ribu orang per hari, dari target 8 ribu orang per hari,” ungkapnya.

Selain pembenahan fasilitas kandang dan penambahan infrastuktur berupa wahana baru, pihak pengelola juga menyiapkan lokasi untuk cuci tangan dan fasilitas tempat agar pengunjung tidak berkerumun. Meski angka Covid-19 menurun, pihaknya tetap mengantisipasi penyebaran virus varian lainnya saat paska libur Lebaran, seperti pengalaman sebelumnya terjadi peningkatan jumlah kasus.

“Karena pandemi belum benar-benar hilang, jadi kami tidak mau justru penyebaran virus merebak lagi setelah masa liburan seperti tahun kemarin. Kami imbau pengunjung tetap menerapkan protokol kesehatan untuk menjaga diri dan keluarga masing-masing, sehingga membuat pengunjung lainnya bisa nyaman dan merasa aman saat berkunjung,” harapnya.

Museum Lawang Sewu

Sementara, Manager Museum Lawang Sewu dan Indonesia Railway Museum Trisna Cahyani mengatakan, pihaknya juga melakukan persiapan untuk menyambut masa libur Lebaran karena Museum Lawang Sewu masih menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Kota Semarang. Meski demikian, pihaknya tetap meminta bagi pengunjung untuk mematuhi aturan saat berkunjung.

“Kami imbau pengunjung bisa menujukkan aplikasi Pedulilindungi dan kartu sudah vaksin Covid-19 agar tidak tertolak saat masuk ke area Lawang Sewu. Karena banyak pengunjung yang tertahan saat akan masuk karena ada salah satu keluarga yang belum lengkap persyaratan tersebut jadi ditolak masuk,” terangnya.

Pihaknya optimistis libur Lebaran tahun ini bisa lebih meningkat kunjungan dari periode yang sama tahun lalu. “Lebaran tahun lalu (2021-red) kan kena imbas PPKM dan larangan mudik dengan penyekatan kendaraan dari luar kota. Padahal kami mengandalkan wisatawan dari luar kota. Adapun perkiraan kami tingkat kunjungan pada liburan lebaran ke Museum Lawang Sewu maksimal bisa diangka 5 ribu per hari,” imbuhnya.(HS)

Prakiraan Cuaca Semarang Dan Sekitarnya, Minggu (17/4/2022)

Dapat Hadiah Mobil Xpander dari Bank Jateng, Siti Fatimah: Saya Sempat Tidak Percaya