in

Ratubangnegoro, Ngawi, dan Grobogan Diajak Maksimalkan Bandara Ngloram

Acara serah terima sekretariat BKAD Ratubangnegoro, dari Blora ke Tuban, di Bandara Ngloram, Jumat (31/12). (Foto : Blorakab.go.id)

 

HALO BLORA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora, mengajak para tetangganya yang tergabung dalam Badan Kerjasama Antar Daerah (BKAD) Ratubangnegoro, yakni Tuban, Rembang dan Bojonegoro, untuk memaksimalkan keberadaan bandara Ngloram di Cepu. Ajakan yang sama, disampaikan pula pada Pemkab Ngawi dan Grobogan.

Ajakan itu disampaikan Wakil Bupati Blora, Tri Yuli Setyowati ST MM, dalam acara serah terima sekretariat Badan Kerjasama Antar Daerah (BKAD) Ratubangnegoro, dari Blora ke Tuban, di Bandara Ngloram, Jumat (31/12).

Menurut dia, keberadaan Bandara Ngloram perlu dimaksimalkan, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan perbatasan Jateng sebelah timur dan Jatim bagian barat.

Di depan Wakil Bupati Ngawi, para wakil Pemkab se Ratubangnegoro, dan Grobogan, Wabup Tri Yuli meminta agar seluruh daerah yang saling berbatasan ini, bisa kompak untuk mendukung operasional Bandara Ngloram.

“Kami mewakili Bapak Bupati Arief Rohman, ingin mengajak kabupaten tetangga untuk bisa ikut memanfaatkan Bandara Ngloram, sebagai pintu gerbang pertumbuhan ekonomi kawasan bersama. Karena bandara ini, dibangun Pemerintah Pusat, tidak hanya untuk Blora, namun juga untuk kabupaten kawasan di perbatasan Jateng bagian timur dan Jatim bagian barat, sesuai pesan Pak Menteri Mensesneg,” kata Wabup Tri Yuli, seperti dirilis Blorakab.go.id.

Tri Yuli juga mengajak para kabupaten tetangga, untuk mengbarkan ke daerah masing-masing, bahwa Bandara Ngloram sudah beroperasi.

“Monggo kita sukseskan bersama, silahkan dikabarkan di wilayah masing-masing bahwa bandara Ngloram yang ada di Kecamatan Cepu, Blora ini sudah beroperasi. Sehingga kunjungan kerja dan investasi daerah lebih terbuka dengan mudah,” tambah Wakil Bupati.

Sementara itu, Sekda Blora, Komang Gede Irawadi SE MSi, mengajak kabupaten di kawasan Ratubangnegoro ditambah Ngawi dan Grobogan, bisa membangun sektor pariwisata bersama, yang berbasis potensi alam dan kekayaan budaya lokal.

“Penataan kawasan wisata dan budaya untuk menarik kunjungan ke daerah perlu kita lakukan bersama-sama. Mari kita sambut Bandara Ngloram ini dengan saling bekerja sama,” ucap Sekda Komang.

Gagasan inipun langsung dituangkan dalam penandatanganan kesepakatan bersama 4 Kabupaten BKAD Ratubangnegoro tentang pemanfaatan dan pengembangan Bandara Ngloram.

Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko MH MSi pun mengapresiasi kekompakan empat kabupaten, yang tergabung dalam BKAD Ratubangnegoro. Menurutnya Ngawi siap untuk ikut mendukung pertumbuhan ekonomi kawasan ini.

“Apalagi ke depan kita juga akan ada proyek nasional bersama, Bendung Gerak Karangnongko, yang berlokasi di perbatasan Blora, Bojonegoro, sampai Ngawi,” ucapnya singkat.

Turut hadir dalam kesempatan itu, Kepala Bakorwil I Bojonegoro Agung Subagyo, SSTP MSi, Forkopimda Blora, Asisten Pemerintahan Pemkab Blora, dan OPD terkait. (HS-08).

Wakil Wali Kota Solo Serahkan Sertifikat Proda untuk Kerten dan Karangasem

Polres Boyolali Berhasil Selesaikan 466 Kasus Pidana Selama 2021