HALO SEMARANG – Sebagai bentuk keprihatinan dan kepedulian kepada warga terdampak corona di Kota Semarang, Klub Otomotif Jeep Wrangler Owners (JWO) Jateng menyumbangkan 250 paket kebutuhan barang pokok.
Dengan mengendarai 10 Jeep, mereka mendatangi tiga kantor kecamatan yakni Gajahmungkur, Candisari dan Tugu untuk membagikan paket sembako ke warga, Minggu (18/4/2020).
“Ini sebagai bentuk empati dan kebersamaan kami untuk membantu para warga terdampak Covid-19, khususnya para buruh dan pekerja yang dirumahkan,” ujar Yuni Kendedes selaku pendiri JWO Jateng, Minggu (19/4/2020).
Didampingi Founder JWO Jateng, Billy Surwo dan salah satu anggota JWO, Kisworo Rudianto, Yuni Kendedes mengatakan, isi paket bantuan sembako yang dibagikan itu terdiri dari beras, minyak goreng, gula pasir, dan mie instan.
“Pendistribusian sembako kami serahkan kepada pihak kecamatan dan kelurahan. Sedangkan donasi kami peroleh dari swadaya anggota,” lanjut wanita yang akrab disapa Tante Yuni ini.
Sementara itu Ketua JWO Jateng, Yanuar Muncar ketika dihubungi mengatakan, jika dirinya mendukung penuh kegiatan sosial yang dilakukan para anggotanya. Apalagi saat ini banyak masyarakat yang terdampak secara ekonomi sejak wabah corona melanda Indonesia.
Yanuar juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tetap mengikuti anjuran pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona ini dengan tetap melakukan aktifitas di rumah.
“Saya mengajak seluruh anggota JWO serta warga Semarang untuk tetap bekerja, belajar, dan beribadah di rumah sesuai anjuran pemerintah. Jika memang harus keluar sebaiknya jaga jarak fisik dan selalu pakai masker. Hal ini penting untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,“ ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Camat Tugu, M Imron menyampaikan terima kasih atas kepedulian Klub Otomotif JWO Jateng yang ikut berempati membantu para warga terdampak corona, khususnya buruh yang terkena PHK.
Pihaknya akan segera mendistribusikan sembako tersebut sesuai data yang tercatat agar tepat sasaran.
“Melihat banyaknya jumlah pekerja yang dirumahkan, bantuan dari berbagai elemen masyarakat sangat dibutuhkan. Meskipun Pemkot Semarang sendiri terus menyalurkan bantuan kepada warganya yang terkena dampak ekonomi akibat pandemi virus corona ini,” ujarnya usai penerimaan sembako.
Dia juga mengimbau kepada warganya untuk tetap tenang san tidak usah panik, serta tetap menaati peraturan pemerintah terkait pencegahan penyebaran virus corona.
“Yakni memakai masker saat keluar rumah, menghindari kerumunan massa, sering mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, dan tetap menjaga jarak fisik,” tandasnya.(HS)
