in

Plh Bupati Grobogan Launching “Grobak Manak”

Plh Bupati Grobogan, Dr Ir Mohamad Soemarsono MSi, saat me-launching Rencana Aksi Daerah Gerakan Bersama Atasi Kematian Emak dan Anak (Grobak Manak), Kamis, (15/04) di Pendopo Kabupaten Grobogan. (Foto : Setda.grobogan.go.id)

 

HALO GROBOGAN –  Diperlukan kerja sama serta komitmen lintas sektor yang kuat, dalam menurunkan angka kematian ibu dan bayi di Kabupaten Grobogan.

Hal itu disampaikan Plh Bupati Grobogan, Dr Ir Mohamad Soemarsono MSi, saat me-launching Rencana Aksi Daerah Gerakan Bersama Atasi Kematian Emak dan Anak (Grobak Manak), Kamis, (15/04) di Pendopo Kabupaten Grobogan.

Gerakan ini merupakan hasil kerja sama antara Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan dengan Project HOPE.

Menurut Mohamad Soemarsono, Kabupaten Grobogan pernah berhasil menurunkan angka kematian ibu dan bayi. Untuk itu, diperlukan kerja sama, kerja cerdas, dan kerja ikhlas serta komitmen lintas sektor yang kuat, dalam menurunkan angka kematian ibu dan bayi.

“Kita perlu mempersiapkan masyarakat Grobogan yang siap dan sehat untuk hamil dan memiliki anak. Pasangan pengantin harus diberikan edukasi tentang usia cukup menikah, cukup hamil, dan cukup gizi. Setelah hamil, sarana dan prasarana harus mendukung dengan tenaga kesehatan dan fasilitas kesehatan yang mumpuni,” kata PLH Bupati Grobogan, seperti dirilis Setda.grobogan.go.id.

Sementara itu, Ketua Yayasan Project HOPE Dr dr Edhie S Rahmat MME, menilai “Grobak Manak” merupakan gerakan yang dilakukan untuk menurunkan akan kasus kematian ibu dan bayi, di Kabupaten Grobogan.

Gerakan ini mengajak seluruh unsur masyarakat dan instansi pemerintah di Kabupaten Grobogan, untuk bersatu, bersinergi, dan berupaya mempercepat penurunan angka kematian ibu dan angka kematian bayi.

Kegiatan launching ini, dihadiri secara langsung oleh Forkopimda, kepala dinas dan badan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Grobogan, serta dari Program Manager Project HOPE. Hadir juga Direktur Rumah Sakit se – Kabupaten Grobogan, Camat se – Kabupaten Grobogan dan Kepala UPTD Puskesmas se – Kabupaten Grobogan secara virtual.

Acara diakhiri dengan penandatanganan komitmen bersama Upaya Penurunan Angka Kematian Ibu dan Anak yang dilakukan oleh Forkopimda, Tim Penggerak PKK, Yayasan Project HOPE dan Dinas terkait Kabupaten Grobogan. (HS-08)

BPJS Ketenagakerjaan Diminta Bupati Ikut Andil Sesarengan Mbangun Blora

Ganjar Pranowo Resmikan Co-Working Space Bank Jateng Cabang Wonogiri