HALO REMBANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang, mewacanakan akan mengadakan lomba pemanfaatan hasil Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD).
Hal itu disampaikan oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Rembang, Achmad Mualif, dalam kegiatan penutupan TMMD sengkuyung III tahun anggaran 2020 dan Tentara Manunggal Keluarga berencana dan Kesehatan (TMKK) Tingkat Provinsi Jawa Tengah, di Pendapa Kecamatan Sulang, Rabu (21/10).
Achmad Mualif mengatakan diwacanakannya lomba bagi desa yang pernah menjadi sasaran TMMD, agar pemanfaatan hasil TMMD lebih berdaya guna dan panjang usia.
“Sebab kalau tidak ada lomba dikhawatirkan setelah dibangun, setelah terberdaya lalu redup, ” imbuhnya.
Achmad Mualif menuturkan untuk Dinas yang menangani lomba akan diserahkan ke Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana atau Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Komandan Komando Distrik Militer (Kodim) 0720 / Rembang, Letnan Kolonel Kaveleri Donan Wahyu Sejati menyebutkan dalam kegiatan TMMD yang menyasar desa Sulang ini banyak kegiatan fisik yang dikerjakan, diantaranya pembangunan jembatan, rabat beton, tebing sepanjang 22 meter dan pembangunan pos kampling.
Untuk pembangunan sarana prasarana fisik maupun non fisik dibackup dengan anggaran Rp. 479 juta. Dengan rincian kegiatan fisik senilai Rp. 374 juta dan kegiatan non fisik senilai Rp.105 juta.
Sementara itu Jalaludin warga Desa Sulang mengaku bersyukur Desanya menjadi sasaran program TMMD. Khususnya pembangunan jembatan di desanya yang memangkas jarak tempuh.
” Adanya pembangunan jembatan dari TMMD itu kita bisa menghubungkan dua jarak yang harusnya memutar sekarang lebih dekat. Jadi untuk jalur ekonomi jadi lebih lancar, ” kata dia. (HS-08)
