HALO SPORT – Chelsea hancur-hancuran pada Liga Primer Inggris musim lalu dengan menempati posisi ke-12.
Kegagalan The Blues itu akan coba dibangkitkan manajer baru Si Biru, Mauricio Pochettino.
Dengan pendekatan berbeda dibandingkan musim lalu, Poch ingin mengembalikan mental juara para pemain.
Musim lalu manajemen klub London Barat ini menginvestasikan dana lebih dari 500 juta pound untuk belanja pemain dalam dua bursa transfer.
Kali ini sang pemilik Chelsea, Todd Boehly, sangat berhati-hati menatap musim depan.
Kedatangan Poch dianggap cocok untuk memegang skuad The Blues yang bertabur pemain muda potensial.
Dengan tim yang terbilang mumpuni, Poch yakin bisa mengembalikan Si Biru ke jajaran elite di Premier League.
’’Sejarah jelas penting dan itu menandakan adanya mental pemenang,’’ kata Pochettino seperti dilansir dari Stats Perform.
Sejak dikuasai Boehly, dia sudah mempekerjakan dua manajer permanen, yakni Thomas Tuchel dan Graham Potter.
’’Kami sangat antusias dan tidak sabar bekerja bareng tim yang masih sangat muda,’’ tutur pelatih berkebangsaan Argentina ini.
Poch bertekad untuk bekerja keras dan menciptakan atmosfer yang sangat bagus di pusat latihan.
Sementara itu, winger anyar Chelsea, Christopher Nkunku menyatakan antusias bekerja bersama Poch.
Nkunku mendarat di Stamford Bridge dari RB Leipzig.
Dia memiliki reputasi yang bagus saat membela Die Roten Bullen.
’’Mereka bilang pada saya bahwa Mauricio merupakan pelatih yang sangat bagus,’’ ungkap Nkunku.
Pemain asal Prancis ini bisa bermain sebagai winger, penyerang, dan gelandang serang.
Musim lalu Chelsea tidak memiliki striker murni yang bisa diandalkan.
Untuk posisi penyerang tengah, Poch telah mengambil Nicolas Jackson dari Villarreal.
Jackson baru berusia 22 tahun dan berkebangsaan Senegal.
Paduan Nkunku dan Jackson bakal mewarnai lini depan Si Biru musim depan. (HS-06)