in

Petugas Gabungan di Blora Terus Masifkan Patroli Protokol Kesehatan

Petugas gabungan dari unsur Polres Blora, Kodim 0721/Blora, Subdenpom, Satpol PP dan BPBD, menggelar patroli protokol kesehatan, untuk menghambat laju penyebaran Covid-19. (Foto : Blorakab.go.id)

 

HALO BLORA – Petugas gabungan dari unsur Polres Blora, Kodim 0721/Blora, Subdenpom, Satpol PP dan BPBD, terus menggelar patroli protokol kesehatan. Patroli dilaksanakan untuk mengerem laju peningkatan kasus Covid-19, serta menindaklanjuti Surat Edaran Bupati Blora tentang PPKM Mikro.

Seperti dalam patroli beberapa waktu lalu, satu pleton petugas gabungan menyisir jalan protokol serta lokasi aktivitas masyarakat. Selain untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas, petugas gabungan juga mengingatkan tentang protokol kesehatan.

Adapun rute patroli adalah sepanjang Jalan Pemuda Blora, Alun-Alun Blora, Jalan Mr Iskandar, Jalan G. Wilis, Lapangan Kridosono Blora dan Jalan A.Yani Blora. Petugas membawa pengeras suara atau megaphone, untuk menyampaikan imbauan kepada masyarakat. Terutama para pemuda yang nongkrong. Dalam kegiatan itu, petugas meminta para pemuda itu untuk pulang.

Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama SIK, melalui Kabag Ops Kompol Supriyo SSos MSi menyampaikan bahwa patroli gabungan akan terus dilakukan, untuk mencegah kerumunan, sekaligus mempercepat penanganan Covid-19 di kabupaten Blora.

“Kami akan terus bersinergi. Itu semua adalah untuk kesehatan bersama,” kata Kompol Supriyo, seperti dirilis Blorakab.go.id.

Kegiatan serupa juga digelar di seluruh wilayah Polsek jajaran di 16 kecamatan se Kabupaten Blora.

Sementara itu data Covid-19 seperti dirilis Pemkab Blora, Rabu (30/6), untuk jumlah kumulatif kasus positif Covid-19 mencapai 9.516 orang atau meningkat 101 orang dari hari sebelumnya, yakni 9.415 orang.

Adapun untuk jumlah total pasien yang sembuh, 8.333 orang atau meningkat 101 orang, dari sebelumnya 8.232.

Kemudian, untuk pasien yang dirawat di rumah sakit, sebanyak 121 orang dari sebelumnya 131 orang. Pasien yang menjalani isolasi mandiri, 510 orang dari sebelumnya 515 orang.

Untuk pasien yang meninggal sebanyak 552 dari sebelumnya 537 orang, dan pemeriksaan swab sebanyak 33.166 dari sebelumnya 33.086 orang, atau bertambah 80 orang. (HS-08)

Sempat Mengelabuhi Petugas, Karaoke Inul Vizta di Semarang Disegel Satpol PP

Pemkot Resmikan Status Perkawinan Delapan Pasangan Nikah Siri