in ,

Peringati World Cleanup Day, Ratusan Siswa dan Guru SMP Negeri 4 Cepiring Bersihkan Sampah di Lingkungan Pasar dan Jalan Umum

Para siswa SMP 4 Cepiring antusias mengikuti kegiatan bersih-bersih dalam rangka petingatan World Cleanup Day, Sabtu (17/9/2022).

HALO KENDAL – Dalam rangka memperingati Hari Bersih-bersih se-Dunia atau World Cleanup Day, ratusan siswa dan guru SMP 4 Cepiring, Kabupaten Kendal melaksanakan kegiatan bersih-bersih di lingkungan pasar dan jalan raya, Sabtu (17/9/2022).

Selain lingkungan pasar dan jalan raya, beberapa tempat lainnya juga menjadi sasaran kegiatan. Di antaranya, lingkungan sekolah, tempat ibadah, dan sekitar sungai dari kotoran sampah.

Terpantau puluhan kotak sampah dibawa oleh para siswa dan guru. Bahkan Kepala Sekolah SMP 4 Cepiring, Sutrisno dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kendal, Wahyu Yusuf Ahmadi, juga terlihat mengikuti jalannya aksi.

Para siswa dan guru antusias bahu-membahu dan gotong-royong bekerja untuk membersihkan lingkungan Pasar Trowong di Cepiring yang lokasinya tak jauh dari sekolah.

Kepala SMP 4 Cepiring, Sutrisno mengungkapkan, kegiatan ini sebenarnya spontan dilakukan oleh para siswa dan guru. Sebab SMP 4 Cepiring, merupakan Sekolah Adiwiyata dan Sekolah Penggerak yang sesuai dengan kurikulum.

“Maka kegiatan ini disambut baik oleh semua guru dan karyawan, yang kemudian membersihkan lingkungan di luar sekolah. Sebab di dalam sekolah setiap hari sudah dibersihkan,” ungkapnya.

Sutrisno menjelaskan, kegiatan aksi bersih-bersih ini dilakukan guna mewujudkan Kendal khususnya dan Indonesia pada umumnya bersih dan bebas sampah.

“Kami menyelenggarakan kegiatan world cleanup day tahun 2022, yang diikuti oleh para siswa, karyawan dan guru. Nantinya sampah ini akan dipilah antara sampah organik dan non organik. Setelah dipisah, akan diambil truk sampah milik dinas lingkungan hidup,” jelasnya.

“Sehingga kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan edukasi pada masyarakat dan siswa sendiri, untuk membersihkan luar sekolah seperti pasar dan sungai yang sampahnya menumpuk,” imbuhnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kendal, Wahyu Yusuf Ahmadi, sangat mengapresiasi atas inisiatif yang dilakukan oleh siswa, guru dan karyawan SMP 4 Cepiring.

Menurutnya, dengan kegiatan ini bisa mengkampanyekan pada masyarakat untuk selalu bersih lingkungan.

“Kegiatan ini sebagai aksi nyata yang dilakukan para siswa dan guru SMP 4 Cepiring, yang peduli kebersihan lingkungan,” ujar Wahyu.

Dijelaskan, kegiatan peduli lingkungan ini merupakan langkah awal untuk menyelesaikan permasalahan sampah, karena tidak mungkin membersihkan sampah yang menumpuk seperti gunung dalam satu atau dua hari.

“Kegiatan serupa juga dilakukan oleh siswa dan guru SMP Negeri Plantungan. Sehingga dengan kegiatan positif ini bisa menjadikan contoh bagi siapa saja. Dengan lingkungan yang bersih tentu akan membuat kita semua nyaman. Namun jika sebaliknya kalau lingkungan kotor kita tidak bakal betah di tempat itu,” imbuh Wahyu.

Sementara, salah satu siswa, Iqbal Wahyu Ardianto mengaku antusias mengikuti kegiatan bersih-bersih se-dunia ini.

“Saya senang dengan adanya kegiatan ini, selain bisa membantu membersihkan lingkungan, juga bisa membuat lingkungan jadi bersih dan nampak indah jika dipandang,” ungkapnya. (HS-06)

Lantik 100 Pejabat Fungsional, Bupati Blora : Kami Minta Semua Bekerja Profesional

Gelar PK-Competition, SMP Muhammadiyah PK Solo: Ajang Asah Potensi Siswa