in

Peringati HUT ke-12, Satria Jateng Bantu Ratusan Paket Sembako untuk Warga Tambakrejo Semarang

Pementasan kesenian tradisional emprak, di Desa Kawak Kecamatan Pakisaji. (Foto : Jepara.go.id)
Ketua DPD Satria Gerindra Jateng, Heri Pudyatmoko serta Sekretaris Satria Jateng, Joko Santoso saat menyerahkan bantuan ke warga Tambakrejo, Sabtu (30/5/2020).

 

HALO SEMARANG – Dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) Satuan Relawan Indonesia Raya (Satria) Gerindra ke-12, DPD Satria Jateng memberikan bantuan ratusan paket sembako bagi warga Tambakrejo, Semarang, Sabtu (30/5/2020).

Bantuan tersebut dimaksudkan untuk membantu masyarakat sekitar yang masih hidup di hunian sementara akibat penggusuran, di tengah pandemi wabah corona.

Penyerahan bantuan dipimpin langsung Ketua DPD Satria Gerindra Jateng, Heri Pudyatmoko serta Sekretaris Satria Jateng, Joko Santoso, dan diterima langsung oleh Ketua RT 05 RW XVI Tambakrejo, Rohmadi beserta warga.

Heri Pudyatmoko mengatakan, bantuan sembako ini dimaksudkan untuk meringankan beban masyarakat Tambakrejo di tengah wabah corona.

“Warga Tambakrejo yang sebagian nelayan, dan saat ini masih tinggal di hunian sementara, secara ekonomi tentu sangat terdampak pandemi Covid-19 ini. Maka kami bermaksud memberikan support dengan memberikan bantuan untuk membantu ekonomi warga,” katanya di sela penyerahan bantuan.

Ditambahkan, di tengah pandemi wabah corona ini, sudah menjadi kewajiban bersama untuk membantu masyarakat kurang mampu.

“Kami pun berharap pandemi ini segera berakhir sehingga masyarakat bisa menjalani hidup secara normal,” tegas Heri yang juga Wakil Ketua DPRD Jateng ini.

Sementara Rohmadi mengaku sangat bersyukur atas perhatian dan bantuan dari DPD Satria ini. Di tengah pandemi Covid-19, uluran tangan dari banyak pihak sangat membantu kehidupan warganya.

“Apalagi warga Tambakrejo sangat terdampak wabah ini, karena secara penghasilan juga sangat menurun,” katanya.

Ditambahkan, di Tambakrejo ada total 97 keluarga dengan 350 jiwa yang hidup di tiga blok hunian sementara. Sebagian besar warganya berprofesi sebagai nelayan, pedagang ikan, dan buruh.

“Saat ini kesulitan kami adalah menjual hasil melaut karena harga ikan yang anjlok. Sehingga banyak yang tak melaut, apalagi saat ini rob sedang tinggi,” katanya.

Maka pihaknya sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan Satria, karena sangat membantu masyarakat di tengah pandemi.

“Untuk selanjutnya kami akan menafaatkan bantuan sembako ini untuk diolah di dapur umum untuk memenuhi kebutuhan warga,” tandasnya.(HS)

Diizinkan Beroperasi, Ini Pedoman New Normal untuk Mal dan Pertokoan

Terdampak Corona, Pemkot Tak Gelar Prosesi Tradisi Sesaji Rewanda di Kandri