in

Peringatan Hari Lahir Pancasila, Ini Imbauan Wakil Ketua DPRD Kota Semarang

Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Muhammad Afif.

HALO SEMARANG – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang, Muhammad Afif mengimbau masyarakat tetap menjaga kerukunan bangsa guna memperingati momentum peringatan Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada 1 Juni 2023. Sebab, bangsa Indonesia merupakan sebuah negara dengan multikulturalisme yang ditempati banyak suku bangsa.

Muhammad Afif mengatakan, dengan peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2023 sesuai dengan temanya, yaitu “Gotong Royong untuk Membangun Peradaban dan Pertumbuhan Global” bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

“Dan waktu yang tepat untuk bekerja sama dalam membangun peradaban dan pertumbuhan global. Pancasila adalah motivasi untuk bangsa Indonesia dalam menjadi pusat dari pertumbuhan ekonomi demi kesejahteraan rakyat Indonesia serta dunia,” terang Afif, Senin (29/5/2023).

Afif juga meminta masyarakat bisa menelaah kembali makna Pancasila sebagai ideologi negara untuk dipahami dan diamalkan dan diperjuangkan.

“Kita sebagai bangsa Indonesia harus mewujudkan sistem kemasyarakatan, kebangsaan, dan kenegaraan yang kita anut. Kita ingat bahwa Indonesia ini dihuni beragam suku bangsa dan juga penuh perbedaan, maka di tahun politik ini khususnya, kita harus bisa menjaga kerukunan antaranak bangsa. Kita tunjukkan jiwa nasionalisme, kita jaga persatuan dan kesatuan, jangan sampai keberagaman dan perbedaan ini mengakibatkan desintregrasi bangsa. Dan yang paling penting, NKRI adalah harga mati!” paparnya.

Dirinya juga mengimbau kepada seluruh instansi pemerintah maupun swasta dan seluruh komponen masyarakat Indonesia untuk mengibarkan Bendera Merah Putih selama satu hari pada tanggal 1 Juni 2023.

“Lalu, bagi seluruh instansi pemerintah dan masyarakat dapat melaksanakan upacara Peringatan hari Lahir Pancasila hari Kamis pada tanggal 1 Juni 2023,” pungkasnya.(HS)

Sudah Menjadi Gaya Hidup, Ganjar Apresiasi Para Pendonor Sukarela

Direktur PT Hutama Semesta logistic Merasa Dikriminalisasi Atas Kasus Kesalahan Dokumen Ekspor