HALO BLORA – Para penyedia jasa pelaksana proyek pembangunan jalan dan konsultan pengawas pemenang lelang, menandatangani kontrak di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Blora, Selasa (19/4/2022).
Mereka akan mengerjakan enam pembangunan fisik jalan dan melakukan pengawasan, dengan nilai kontrak total Rp 40.534.129.320, dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022.
Penandatanganan kontrak dilakukan di aula lantai 2, dipimpin Kepala DPUR Blora Ir Samgautama Karnajaya MT, didampingi Kepala Bidang Bina Marga, Nidzamudin Al Huda ST, serta Fungsional Ahli Madya Subkoordinator Pemeliharaan Jalan dan Jembatan serta pelaksana di bidang Bina Marga DPUPR.
“Karena proses lelang sudah selesai, tidak ada masalah, tahapan awal dilalui dengan baik, beraturan. Harapannya, setelah tanda tangan kontrak, segera gerak cepat saja. Apa yang perlu dilaksanakan di lapangan, segera pula dilaksanakan pekerjaan fisiknya. Sehingga harapannya tidak ada keterlambatan, fisiknya bagus, administrasinya bagus, tahapannya bagus. Ini DAK, jadi ada beberapa tahapan yang harus dilakukan,” kata Samgautama, seperti dirilis Blorakab.go.id.
Adapaun enam kegiatan yang segera dikerjakan, proyek jalan Klopoduwur-Ngliron, dengan kontrak Rp 5.592.118.745 dan dilaksanakan penyedia Jasa CV Ambangun Gumelar, dengan konsultan pengawas CV Berkah Mahada Karya.
Proyek kedua adalah jalan Ngliron-Kalisari, dengan kontrak Rp 3.399.970.000, dikerjakan oleh CV Meteor Jaya, dengan konsultan pengawas CV Karya Mandiri.
Untuk proyek ketiga, adalah jalan Randublatung-Getas, dengan nilai kontrak Rp 6.806.484.518, dikerjakan oleh penyedia jasa CV Kertas Sejati, dengan konsultan pengawas CV Mega Putri Konsultan.
Untuk jalan Mulyorejo-Ngloram, dengan nilai kontrak Rp 7.913.256.056, dikerjakan CV Bangun Cipta dan mendapat pengawasan dari CV Statika Teknik.
Selain itu juga ruas jalan Doplang-Kunduran, dengan nilai kontrak Rp 5.573.700.000, dikerjakan oleh penyedia jasa CV Timbul Jaya, dan diawasi oleh konsultan CV Atthaceta Konsultan.
Adapun untuk proyek keenam, adalah jalan Ngloram – Sidorejo, dengan nilai kontrak Rp 11.248.600.000, dilaksanakan oleh CV Chandra Setya Karya, dan diawasi oleh CV Tiara Sinergi. (HS-08)
