SEMARANG – Agenda lari nasional bertajuk Semarang 10K siap dilaksanakan di Kota Semarang Minggu (16/12). Jauh sebelum hari pelaksanaan, lari maraton dengan rute sepanjang 10,16 km ini telah berhasil menyedot antusiasme para peserta dari berbagai daerah. Terbukti dari website resmi Semarang 10K, target peserta sebanyak 3.500 orang telah terpenuhi dan pendaftaran telah ditutup.
Semarang 10K, akan mengambil titik start dan finish di Jalan Pemuda depan Balai Kota Semarang. Untuk kelancaran dan kenyamanan para pelari, akan dilakukan penutupan jalan sementara mulai pukul 06.00 hingga 08.30 pada sejumlah ruas jalan yang dilalui para pelari.
Di antaranya, di Tugu Muda – JPO Hermina – Simpang Pekunden (McD) – Simpang Thamrin (KFC) – JPO HOM Hotel – Simpanglima – Simpang Ahmad Yani (Pasar Tumpah & HAKA Hotel) – Beberapa simpang MT Haryono dan dekat gereja – Simpang MT Haryono (Kartini) – Bundaran Bubakan – Simpang TL Agus Salim – Jalan Ronggowarsito dan dekat gereja – Simpang Pengapon – Simpang Kedasih – Jembatan Berok – Simpang Pasar Johar – Simpang Ace Hardware Gajah Mada – JPO BCA Pemuda – Simpang Paragon. Karenanya, diimbau kepada warga untuk mengindari lokasi tersebut untuk mengurangi kepadatan arus lalu lintas.
Antisipasi kepadatan arus lalu lintas juga dilakukan dengan penyiapan kantung-kantung parkir di sekitar lokasi start da finish Semarang 10K. Di antaranya, di area parkir Paragon Mall, DP Mall, Dinas Pendidikan, BPJS Ketenagakerjaan, Bapeda Provinsi Jawa Tengah, Universitas Dian Nuswantoro dan jalan Sekayu Raya.
Wali Kota Hendrar Prihadi pun meminta seluruh warga Kota Semarang untuk ikut mendukung dan mensukseskan kegiatan ini. Menurut Hendi, sapaan akrab wali kota, Semarang 10K juga menjadi ajang promosi wisata yang sangat penting bagi Kota Semarang, meningat acara ini mendatangkan para pelari baik nasional maupun internasional.
Karenanya, Hendi meminta agar warga dapat memberikan keramahan dan kenyamanan sebagai penyambutan terbaik pada para pelari.
Tak hanya Semarang 10K, di hari yang sama Kota Semarang juga menyambut tamu-tamu asing yang menghadiri perhelatan wisata budaya Semarang International Folklore Festival. Berbagai agenda wisata ini diharapkan Hendi mampu menjadi ajang promosi wisata Kota Semarang yang tentunya memberikan hasil positif bagi pergerakan ekonomi di Kota Semarang.
“Agendanya sudah kami siapkan sebaik mungkin, harapannya masyarakat dapat ikut mendukung, mensukseskan agenda-agenda wisata yang ada dengan cara memberikan keramahan, kehangatan khas Kota Semarang kepada para tamu. Sehingga mereka akan semakin tertarik dan terikat untuk kembali datang di kota tercinta ini,” pesan Hendi.
Menyambut peserta Semarang 10K yang akan berpartisipasi pada pekan ini, Pemerintah Kota Semarang terus melakukan persiapan guna memberikan penyambutan terbaik. Tak hanya dari sisi infrastruktur jalan yang akan dilalui para pelari, persiapan juga dilakukan dari sisi hiburan dan atraksi seni budaya.
Di sepanjang rute yang dilalui, para pelari Semarang 10K akan disuguhkan atraksi budaya khas Indonesia yang ada disiapkan pada beberapa etape. Pada kilometer 2, peserta akan disuguhkan sajian Tari Kuntulan. Setelahnya di kilometer 4, peserta juga akan dihibur oleh sajian Drumblek. Selanjutnya, di Kilometer 7, 8, dan 9 akan disajikan atraksi budaya seperti Reog Jalan Blarak, Gambang Semarang, dan Pertunjukan Musik Angklung.(Halo Semarang)
