HALOSEMARANG – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, melakukan pemantauan di beberapa pabrik olahan daging, untuk pastikan memiliki kualitas baik sebagai penjaminan halal bagi masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Taj Yasin usai melakukan peninjauan ke pabrik sosis So Good Food di Boyolali, Senin kemarin (24/1/2022).
Taj Yasin mengatakan jaminan halal kepada masyarakat harus dilakukan mulai sejak proses penyembelihannya. Setelah melihat proses penyembelihan hewan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) So Good, dia menilai PT So good Food telah mengikuti aturan yang ditetapkan.
“Mulai dari penyembelihan sampai pencabutan bulu, itu kemarin kita bicara (jarak waktu) itu 3 menit. Ini (jarak waktunya) sampai 5 menit, artinya matinya dari penyembelihan,” ungkap Wakil Gubernur Jawa Tengah.
Lebih jauh, Gus Yasin mengatakan, Juru Sembelih Halal (Juleha) yang sudah dilatih oleh Pemprov Jateng dapat diserap oleh perusahaan seperti PT So Good Food.
“Saya harap ada RPH di luar perusahaan besar ini juga mengikuti, memberikan jaminan juga ke masyarakat,” tutur Gus Yasin.
Program Pemprov Jateng dalam melatih Juleha, dimaksudkan untuk menyediakan tenaga yang tersertifikasi dan mampu menyembelih hewan secara halal. Hal itu, sesuai dengan misinya memberikan jaminan kepada masyarakat supaya mendapatkan kuliner halal.
“Saya harap, dengan program Juleha ini bisa diserap tenaga kerjanya di So Good dan di perusahaan pengelolaan daging lain,” tutupnya.(HS)