in

Pemkab Rembang Berencana Lebarkan Jalan Turusgede sampai Pasar Banggi

Forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan tingkat Kecamatan (Musrenbangcam), di pendapa kecamatan Rembang, belum lama ini. (Foto : Rembangkab.go.id)

 

HALO REMBANG – Pemkab Rembang berencana melebarkan ruas jalan Desa Turusgede, sampai Desa Pasar Banggi. Pelebaran jalan itu diperlukan, karena beroperasinya pabrik sepatu di Pasar Banggi, Kecamatan Rembang, membuat arus kendaraan yang melewati jalan tersebut cukup padat.

Hal itu disampaikan Bupati Rembang H Abdul Hafidz, saat menjawab usulan pelebaran ruas Jalan Sridadi, oleh Kepala Desa Sridadi, Nasuha, pada forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan tingkat Kecamatan (Musrenbangcam), di pendapa kecamatan Rembang belum lama ini.

Menurut Bupati, pelebaran jalan itu tentu akan disesuaikan dengan anggaran yang ada. Jika anggaran tidak mencukupi, maka tahun 2023 akan dilebarkan secara bertahap. Kemungkinan yang dilebarkan sampai Desa Sridadi terlebih dulu, karena sudah memiliki SK Bupati.

“Mungkin baru Turusgede sampai Sridadi dulu, sampai batas jalan raya itu, karena jalan itu sudah ada SK Bupati,” kata dia, seperti dirilis Rembangkab.go.id.

Adapun ruas jalan dari Desa Padaran ke Pasar Banggi, Abdul Hafidz menyebut belum ada SK Bupatinya. Sehingga Pemkab tahun ini akan memproses SK nya terlebih dulu.

Lebih lanjut Bupati menegaskan bahwa pemerintah membangun untuk mensejahterakan masyarakat, bukannya menindas. Seperti adanya pabrik sepatu, yang ketika lebih banyak memberikan manfaat daripada dampak negatifnya, maka harus didukung.

“Jadi kalau ada pabrik pasti dampak positifnya ada, dampak negatifnya juga ada. Cuma harus kita perhitungkan, antara dampak positif dan negatifnya itu bagaimana. Jika 10 persennya negatif 90 persen memberikan dampak positif, kenapa tidak kita lakukan, ” terangnya.

Selain tentang pelebaran jalan, Kades Sridadi Nasuha juga mengusulkan ada petugas kepolisian yang membantu mengatur arus kendaraan, saat jam siswa berangkat sekolah di depan SD Sridadi. Hal itu disebabkan banyaknya karyawan Pabrik sepatu yang hendak masuk kerja melintas di jalan tersebut.

Usulan tersebut langsung direspon oleh Kapolsek Rembang, Iptu Sunarto yang juga hadir dalam forum itu. Mulai Rabu (23/2/2023) kemarin petugas kepolisian telah turun ke SD tersebut, untuk mengatur arus lalu lintas agar siswa lebih aman ketika menyeberang ke sekolah. (HS-08)

Jihad Tanggulangi Covid-19, Bhabinkamtibmas Terima Penghargaan Kapolda

Vaksinasi Berhadiah Sepeda Motor Diharapkan Tingkatkan Minat Masyarakat