HALO PURBALINGGA – Perayaan dan ibadah Natal di Purbalingga, akan diselenggarakan menyesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19 saat ini.
Ketua Majelis Gereja Kristen Jawa (GKJ) Purbalingga, dr Amry Triyono SpB, mengatakan GKJ Purbalingga akan menyelenggarakan dua kali ibadah Natal 25 Desember, yaitu pada pukul 07.00 dan 09.00 dengan pengantar bahasa Indonesia, dan tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Untuk anak anak usia di bawah 15 tahun, para lansia (usia di atas 60 tahun), dan jemaat yang kondisi fisiknya tidak sehat, diimbau untuk tidak hadir di gereja, tetapi mengikuti ibadah melalui live streaming (online), di rumah masing-masing,” ungkapnya
Romo Gereja Katholik Paroki Santo Agustinus Purbalingga Stefanus Budi Prayitno Pr, mengatakan Ibadah Natal tahun 2020, dibagi menjadi empat waktu, karena pembatasan jumlah umat yang mengikuti ibadah dalam gereja.
“Kami juga mengimbau kepada umat, supaya protokol kesehatan harus sungguh-sungguh ditaati. Kami sudah sediakan tempat cuci tangan, petugas cek suhu, dan siapkan tim kesehatan, dokter dan perawat yang standby selama perayaan,” katanya.
Perhatikan Protokol
Sementara itu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga, memastikan perayaan Natal Tahun 2020 ini, dilaksanakan dengan memperhatikan protokol kesehatan.
“Mohon kiranya dalam rangka perayaan Natal dan Tahun Baru, kita meyesuaikan. Karena keadaannya memang berbeda dengan tahun sebelumnya. Untuk tahun ini, sekiranya dapat dilaksanakan dengan cara sederhana bisa dilaksanakan secara virtual atau dibagi dalam beberapa waktu,” kata Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Purbalingga, HR Imam Wahyudi SH MSi, di GKI Purbalingga dalam Safari Natal bersama Forkopimda, Selasa (22/12).
Pada kesempatan ini, mewakili masyarakat Kabupaten Purbalingga, Ia juga mengucapkan Selamat Natal dan Tahun Baru 2020 kepada segenap umat Kristiani di Purbalingga. Ia berharap, semangat Natal ini senantiasa membawa kedamaian, cinta, dan kegembiraan.
“Mudah-mudahan juga pandemi Covid-19 ini bisa segera berakhir, dan bencana-bencana yang menimpa masyarakat Kabupaten Purbalingga bisa segera teratasi,” kata dia, seperti dirilis Purbalinggakab.go.id.
Selain menyampaikan imbauan protokol kesehatan dan ucapan Natal, rombongan Forkopimda juga memberikan bingkisan Natal ‘Tuka-Tuku’ dari produk unggulan UMKM Purbalingga.
“Jangan dilihat berapa banyak isinya, tetapi bentuk kepedulian kami pemerintah daerah kepada segenap umat Kristiani,” katanya. (HS-08)
