in

Pelaksanaan MXGP 2019 Makin Dekat, Dispora Genjot Promosi

Dokumen Instagram @mxgp

 

HALO SEMARANG – Pemkot Semarang melalui Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Semarang terus mengebut persiapan pelaksanaan MXGP 2019 Seri Semarang. Apalagi saat ini, waktu pelaksanaan sudah sangat mepet karena kejuaraan motorcross internasional itu akan dilaksanakan tanggal 12-14 Juli 2019 di BSB City, Mijen, Semarang.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Semarang, Suhindoyo mengatakan, penyelenggaraan MXGP 2019 merupakan kemitraan dengan induk organisasi cabang olah raga yang bersangkutan dalam hal ini IMI.

“Saat ini sudah mulai penataan sirkuit. Kami minta dukungan semua OPD dan instansi terkait untuk mensukseskan kegiatan ini. Semua teknis persiapan memang kami serahkan ke pihak ketiga yaitu PT ASI,” katanya, Rabu (26/6/2019).

Pihaknya saat ini juga terus menggenjot promosi agar penyelenggaraan event yang menelan anggaran mencapai Rp 27 miliar (Rp 15 miliar dari APBD Kota Semarang) ini bisa berjalan sukses.

“Ada perwakilan dari 18 negara yang ikut dalam event ini. Tentu dampak positifnya bagi perekonomian Kota Semarang akan besar. Kami juga melibatkan 16 kecamatan untuk ikut mempromosikan event ini ke masyarakat,” katanya.

Sebagai informasi, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi memastikan kesiapan penyelenggaraan MXGP 2019 Seri Semarang sudah berjalan maksimal.

Dan untuk mengejar waktu penyelenggaraan kegiatan yang tinggal beberapa pekan lagi, Hendi, sapaan akrab Hendrar Prihadi mengumpulkan segenap jajaran Pemerintah Kota Semarang beserta stakeholder di Ruang Lokakrida Balai Kota Semarang, Selasa (25/6/2019).

“Waktunya sudah mepet, kita harus full power, gaspol karena waktunya tinggal 3 minggu. Apalagi sudah mulai penataan sirkuit, semua saya minta jemput bola ikut membantu,” ujar Hendi.

Di sisi lain, Hendi menekankan pentingnya mendorong penyelengaraan MXGP 2019 di Kota Semarang, yang lebih baik dibanding tahun lalu. Bahkan secara khusus Hendi menginginkan adanya tiket yang lebih terjangkau masyarakat, agar lebih banyak yang dapat terlibat.

“Libatkan lebih banyak lagi masyarakat lewat tiket yang terjangkau. Kalau harga tiket MXGP tahun kemarin mulai dari Rp 150.000 di kelas festival, yang sekarang saya rasa harusnya bisa tidak lebih dari Rp 25.000,” tegas Hendi.

Wakil Ketua IMI (Ikatan Motor Indonesia), Medya Saputra menuturkan, mulai Rabu ini sampai tiba waktu pelaksanaan, lokasi sirkuit akan ditutup untuk persiapan. Secara rinci dirinya juga menyebutkan jika telah ada 18 negara yang sudah dipastikan ikut ambil bagian dalam kompetisi MXGP of Asia di Kota Semarang.

Sedangkan perihal konsep tiket murah, Medya menyampaikan apresiasinya kepada Hendi selaku Wali Kota Semarang.

”Ini kan event internasional, biasanya standart Euro, kalau bisa murah seharusnya berterima kasih kepada Wali kota Semarang, yang ingin konsep MXGP dari warga untuk warga,” ujarnya.(HS)

Warga Pun Harus Berebut saat Ada Pembagian Ayam Gratis di Semarang

Berkat Tuah Escobar, PSIS Bawa Tiga Poin Dari Lampung