HALO SEMARANG – Belum masuknya semua armada bus baik Antarkota Antar Provinsi (AKAP) maupun Antarkota Dalam Provinsi (AKDP) di Terminal Penumpang Tipe A Mangkang Semarang, membuat Dinas Perhubungan akan membuat kebijakan tegas.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang, Endro PM menegaskan, akan melakukan tindakan tegas kepada kru bus yang nakal. Pasalnya, kondisi Terminal Mangkang terlihat masih sepi dan tidak banyak penumpang melalui terminal yang berada di perbatasan Kendal itu hingga mendekati Lebaran.
“Kami akan melakukan tindakan tegas dan tidak segan-segan memberikan sangsi sesuai aturan yang ada. Persoalan ini berusaha kami selesaikan. Bagaimanapun juga ini akan berdampak pada semua sistem, termasuk di dalamnya pengaturan trayek. Terkait hal itu, kami sosialisasikan terus kepada pihak PO bus, mungkin selama ini mereka mengangap belum jadi suatu kewajiban dan belum tahu sama sekali ,” ujarnya, Sabtu ( 25/5/2019).
Saat ditanya sangsi yang akan diberikan kepada kru bus yang tidak tertib, Endro pastikan akan diberikan sangsi sesuai aturan.
“Termasuk saat kami melakukan ramp chek, untuk mengecek kelaikan angkutan Lebaran. Beberapa PO sudah kami datangi. Salah satunya ke PO bus Sindoro,” imbuhnya.
Sementara, Pengurus PO Usaha Jaya Grup, Rudi Suryanto mengatakan, beberapa bus jurusan Solo masih mangkal di eks-Terminal Terboyo. Sehingga kondisi terminal Mangkang saat ini sepi penumpang. “Mereka beralasan, kalau masuk terminal rutenya jadi panjang, belum lagi kena macet, waktunya habis di jalan,” katanya.(HS)
