HALO PEKALONGAN – Menteri Sosial (Mensos) Republik Indonesia,Tri Rismaharini, memuji kinerja Pemerintah Kota Pekalongan dalam langkah tanggap banjir di Kota Pekalongan.
Kerja sama yang bagus telah diterapkan di semua jajaran, termasuk Pemda, Kepolisian, dan TNI. Bahkan dari kalangan akademisi dan CSR pun ikut digandeng peduli dengan adanya musibah ini.
Hal ini disampaikan Mensos Risma, saat mengunjungi aula SMK 2 Kota Pekalongan, Jumat (12/2). Oleh pemerintah setempat, tempat ini dijadikan tempat pengungsian korban banjir.
Tiba sekitar pukul 01.30 WIB dini hari, Mensos Risma langsung meninjau lokasi pengungsian banjir, mengecek dapur umum di Stadion Hoegeng. Dapur umum ini didirikan oleh Brimob, TNI dan Tagana.
Risma juga meninjau wilayah terdampak banjir di Kelurahan Pasir Kraton Kramat, serta berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait penanganan bencana di Kota Pekalongan.
Kunjungan Mensos Risma ini disambut Wali Kota Pekalongan, HM Saelany Machfudz SE dan Wakil Wali Kota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid SE, beserta para pejabat Forkompimda.
Menurutnya, poin penting dalam penanganan banjir di Kota Pekalongan, adalah tidak adanya warga yang telantar. Selain itu kebutuhan sandang pangan korban banjir terpenuhi.
“Kami juga sudah mengecek kondisi pengungsian, ketersediaan makanan, dan penerapan protokol kesehatan. Alhamdulillah semua penanganannya bagus. Terima kasih Pak Wali Kota, Bu Kepala Sekolah yang sudah dibantu menyediakan tempat pengungsian. Selain itu, penerapan protokol kesehatan di sini juga sudah bagus,” kata Risma, seperti dirilis Pekalongankota.go.id.
Dalam kunjungannya, Risma turut prihatin atas musibah banjir yang terjadi hampir merata di wilayah pantura, khususnya di Kota Pekalongan.
Dia pun menekankan kepada Pemkot dan pihak-pihak terkait, agar bencana banjir ini jangan sampai menimbulkan korban jiwa. Selain itu pemerintah setempat perlu mengetahui penyebab banjir, serta mencari solusi penanganannya yang tepat.
“Musibah banjir ini adalah cobaan. Kita semua harus sabar dan saya juga sudah berbincang kepada Pak Wali Kota dan unsur terkait lainnya, mengenai penanganan banjir ini, agar jangan sampai menimbulkan korban, penyebab banjir juga harus bisa diketahui dan bisa diselesaikan. Memang tidaklah mudah, karena bencana banjir ini merata hampir seluruh pantura, mulai dari Karawang, Bekasi, Subang, Indramayu, Cirebon, termasuk di Pekalongan ini,” kata Risma.
Walau demikian, dengan koordinasi dan keterlibatan seluruh elemen masyarakat, penanganan musibah ini dapat dilakukan dengan baik dan semoga genangan banjir bisa cepat surut.
“Dengan demikian, para pengungsi bisa kembali pulang ke rumahnya dan beraktivitas,” tandasnya.
Dalam kunjungannya ke Kota Pekalongan, Mensos Risma juga memberikan bantuan selimut, tikar dan snack untuk para pengungsi. (HS-08)
