HALO KENDAL – Pemerintah Kabupaten Kendal bekerja sama dengan Provinsi Jawa Tengah mengadakan pagelaran seni budaya “Pekan Kesenian Rakyat Jawa Tengah 2021″, di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal, Minggu malam (12/12/2021).
Dalam sambutannya, Bupati Kendal, Dico M Ganinduto meminta kepada para budayawan dan seniman agar bisa bekerja sama dengan penggiat pariwisata dan penggiat olahraga, untuk menciptakan destinasi-destinasi wisata yang lebih baik demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kendal.
“Saya sampaikan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kendal, bawah kesenian dan budaya di Kabupaten Kendal harus bangkit kembali dan menaikkan kelasnya, dengan mengembangkan kapasitasnya di bidang kesenian dan budaya,” kata Bupati.
Dico berjanji, pihaknya akan mengawal kesenian di Kabupaten Kendal agar bisa kembali digelorakan dan terus berkembang, sehingga bisa lebih baik lagi.
“Alhamdulillah, karena Kabupaten Kendal PPKM sudah turun menjadi Level 1. Insya-Allah kami akan kawal kesenian, agar bisa kembali dan berkembang lebih baik lagi,” ujarnya.
Dico juga mengungkapkan, keberhasilan penurunan menjadi level 1 ini, berkat kerja sama dari semua pihak dalam mensukseskan program vaksinasi.
“Saya juga meminta masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan, mengingat pandemi virus Covid-19 belum berakhir,” ungkap Bupati menutup sambutan.
Acara yang diikuti oleh para seniman dan budayawan itu menampilkan pegelaran seni budaya Tari, Singo Barong dan Wayang.
Meski kegiatan dilaksanakan secara terbatas, namun agar tetap bisa disaksikan oleh masyarakat, juga disiarkan melalui streaiming Youtube.
Sementara dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, Stevani mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kendal, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kendal yang telah bekerja sama menyelenggarakan Pekan Kesenian Rakyat Jawa Tengah Tahun 2021.
Dirinya berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan Disdikbud Kendal dapat memfasilitasi para seniman di wilayahnya, sehingga bisa tetap bangkit dan kreatif di tengah kondisi pandemi.
“Pandemi ini adalah masa sulit bagi para seniman. Maka dengan adanya pagelaran ini para seniman tetap bisa bangkit dan kreatif, dan menjadikan kegiatan ini sebagai hiburan bagi masyarakat,” harap Stevani.(HS)