
HALO SEMARANG – Hari Raya Idul Fitri yang akan jatuh pada Minggu (24/5/2020) tinggal dua hari lagi. Namun Menteri Sosial Juliari P Batubara masih berada di pelosok daerah di luar Jakarta untuk memantau proses penyaluran bantuan sosial tunai (BST) ke masyarakat.
Jumat (22/5/2020) pagi, Mensos masih berada di Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan.
Mensos dalam perjalanan kembali ke Jakarta, setelah sehari sebelumnya berkunjung ke Kota Semarang, Kota Surakarta, dan Ambarawa maaih menyempatkan keliling di beberapa wilayah di Jawa Tengah.
Alih-alih langsung menuju Jakarta, Mensos memilih bergerak menuju Kantor Kecamatan Bojong.
Sama dengan kota-kota yang sudah dikunjungi, di sini, Mensos juga mengecek proses pencairan BST.
“Saya hadir di sini atas arahan Presiden. Untuk memastikan BST disalurkan kepada masyarakat dengan lancar. Saya pastikan memang berjalan lancar dan yang penting rakyat bisa lebih tenang,” kata Mensos di Pekalongan (22/5/2020).
Kepada Mensos, Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi menyatakan, di Kecamatan Bojong keluarga penerima manfaat BST sebanyak 2.416 keluarga.
“Insya-Allah ini hari terakhir proses penyalurannya Pak Menteri. Semua terlayani. Jadi untuk BST Tahap l kami sudah bisa salurkan 100%,” kata bupati.
Dalam kunjungan ini, Mensos juga berdialog dengan keluarga penerima manfaat dan mengecek proses pencairan BST. Beberapa keluarga penerima manfaat mengaku prosesnya lancar dan tak ada kendala.
Total di Kabupaten Pekalongan tercatat ada 10.754 keluarga penerima manfaat program BST. Adapun total penerima BST di Provinsi Jawa Tengah sebanyak 1.193.445 keluarga.
Secara umum, Mensos menilai realisasi BST berjalan baik. Tahap I selesai sebelum Idul Fitri, dan tahap selanjutnya berjalan setelah Lebaran.(HS)