HALO KENDAL – Dalam upaya untuk mengintegrasikan semua layanan kependudukan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kendal meluncurkan program “Dukcapil Bestari” yang dikemas dalam acara Festival Adminduk, di Kantor Disdukcapil Kendal, Jumat (17/11/2023).
Kepala Disdukcapil Kendal Ratna Mustikaningsih menjelaskan, program “Dukcapil Bestari” bertujuan mengintegrasikan semua layanan kependudukan dengan berbagai lembaga yang di dalamnya ada layanan kependudukan.
Dicontohkan, saat diintegrasikan dengan Kemenag, ketika orang mendaftarkan pernikahan, maka perubahan status seseorang dari semula ”belum menikah” menjadi “menikah”.
“Sehingga kan perlu di-update, dan ini bisa langsung diajukan oleh pihak Kemenag, dalam hal ini KUA,” ujar Naning sapaan akrabmya.
Dijelaskan, proses update data kependudukan tersebut diajukan oleh KUA ke Disdukcapil. Selanjutnya Disdukcapil menyiapkan penerbitan KTP dengan status baru bagi pasangan yang menikah tersebut.
“Setelah data jadi, masyarakat bisa komunikasi untuk pengambilannya, misalnya bisa juga diambil di KUA yang mengajukan, bisa diambil sendiri di Kantor Dinas Dukcapil, atau bisa juga COD,” jelas Naning.
Dirinya berharap, dengan adanya program “Dukcapil Bestari” ini semua data kependudukan masyarakat akan selalu update, dan masyarakat jadi mudah mengurusnya.
Menurut Naning, program “Dukcapil Bestari” ini merupakan ikhtiar dari dinasnya untuk memberikan layanan kependudukan secara lebih mudah, cepat, dan tuntas. Seperti moto prgram tersebut yakni layanan tuntas, masyarakat puas.
“Update data kependudukan ini muaranya adalah data kependudukan masyarakat akan lebih valid. Harapan kami, layanan kami ini bisa dimanfaatkan oleh lembaga yang ada elemen data kependudukannya, di lingkungan Kabupaten Kendal,” ìtandasnya.
Soft launching program “Dukcapil Bestari” dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kendal, Sugiono, setelah sebelumnya mengikuti senam pagi bersama.
Sekda Kendal mengatakan, integrasi layanan kependudukan dengan semua elemen lembaga daerah yang terkait dengan data kependudukan di seluruh wilayah Kendal, akan memudahkan pelayanan kepada masyarakat.
Menurutnya, selama ini banyak masyarakat yang tidak meng-update atau memperbarui data kependudukannya karena beberapa hal. Misalnya karena tidak tahu, atau malas mengurusnya, bahkan sudah tahu tapi belum merasa membutuhkan.
“Akhirnya kebenyakan masyarakat baru mengurus perubahan data kependudukannya saat mereka membutuhkannya, sehingga jadi repot. Kami yang mengurusnya repot, masyarakat yang mengajukannya juga repat karena jadi banyak yang harus diurus,” kata Sugiono.
Tak hanya senam bersama, Festival Adminduk itu juga dimeriahkan berbagai kegiatan lain seperti bazar UMKM, eksibishi bonsai, servis motor, pelayanan mobile BPJS Kesehatan, pelayanan mobil keliling Bank Jateng, dan fashion show Pramuka Street. (HS-06).
Soft Launching “Dukcapil Bestari” dalam acara Festival Adminduk di Kantor Disdukcapil Kendal, Jumat (17/11/2023).