HALO SEMARANG – Pemeriksaan autopsi Ajudan Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Daniel Aditya Jaya, Brigpol Setyo Herlambang (SH) telah selesai.
Hasilnya yakni penyebab kematian korban terdapat luka tembak di dada sebelah kiri sampai peluru menembus jantung.
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Satake Bayu mengatakan autopsi dilakukan mulai pukul 13.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB.
Dari hasil autopsi, luka tembakan menembus jantung dan paru-paru.
“Autopsi dilakukan jam 13.00 sampai dengan 15.00. Hasil penyebab kematian karena luka tembak pada dada sisi kiri menembus jantung dan paru akibatkan pendarahan hebat,” ujar Satake lewat pesan singkat, Sabtu (23/9/2023).
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Kaltara Kombes Budi Rachmat mengayakan peristiwa tersebut terjadi siang kemarin sekitar pukul 13.10 WITA. Diduga korban tertembak saat membersihkan senjata. Setelah autopsi di Semarang, rencananya jenazah akan dimakamkan di Desa Sumber Agung, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal.
“Korban ditemukan bersimbah darah dan di sampingnya tergeletak senjata api jenis HS-9 dengan nomor Senpi: HS178837 Inventaris Dinas,” jelas Budi, dalam keterangannya, Jumat (22/9). (HS-08)