in

Hartopo Imbau Warga di Daerah Rawan Bencana Mengungsi

Plt Bupati Kudus, HM Hartopo seusai rapat koordinasi siaga darurat banjir dan tanah longsor, di lantai IV, Gedung Setda Pemkab Kudus, Rabu (10/2) lalu. (Foto: Jatengprov.go.id)

 

HALO KUDUS – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kudus HM Hartopo, meminta para camat di wilayahnya, untuk selalu warganya yang tinggal di daerah rawan bencana untuk mengungsi.

Menurut dia, semua pihak, termasuk pemangku wilayah dan warga, harus mengutamakan keselamatan, dibanding harta benda. Karena itulah bagi warga di daerah rawan bencana, mengungsi adalah pilihan terbaik.

“Kepada para camat, agar menyampaikan imbauan kepada warganya di kawasan rawan bencana, untuk sementara ini dapat mengungsi di tempat yang telah disediakan, atau di tempat sanak saudara yang lebih aman. Mengingat bencana sewaktu-waktu dapat terjadi tanpa bisa diprediksi,” kata Hartopo, seperti dirilis Jatengprov.go.id, Kamis (11/2).

Imbauan untuk mengungsi ini juga disampaikan dalam rapat koordinasi siaga darurat banjir dan tanah longsor, di lantai IV, Gedung Setda Pemkab Kudus, Rabu (10/2) lalu.

Hartopo meminta masyarakat tidak perlu khawatir di tempat pengungsian. Apalagi Pemkab Kudus telah mempersiapkan segara sesuatunya, termasuk persediaan logistik, persediaan obat-obatan, dan tenaga medis.

“Kami juga pastikan penerapan protokol kesehatan diterapkan secara ketat, mulai fasilitas cuci tangan, pemakaian masker, sampai pengaturan sekat untuk menjaga jarak per keluarga,” jelas Hartopo.

Menurutnya, bencana yang terjadi belakangan ini merupakan peristiwa luar biasa, karena berlangsung di tengah pandemi Covid-19.

“Kejadian ini merupakan bencana yang memerlukan penanganan yang serius. Saat ini selain fokus menangani banjir dan tanah longsor, kami juga fokus menangani penyebaran wabah Covid-19 yang masih terjadi,” terangnya.

Hartopo berpesan, untuk selalu menjalin koordinasi dan komunikasi antarinstansi terkait, sebagai wujud sinergi yang baik dalam penanggulangan bencana. (HS-08)

Tim Trauma Healing Kota Pekalongan Hibur Anak-Anak Korban Banjir

Setelah Tiga Bulan Sembuh, Nakes Penyintas Covid-19 akan Tetap Divaksinasi