in

Hadiri Peringatan 1 Abad Nahdlatul Ulama, Kabaintelkam Polri Ingatkan Pesan Damai

Kabaintelkam Polri Komjen Pol Ahmad Dofiri, menghadiri apel kader Nahdlatul Ulama di Kota Depok, Jawa Barat, Minggu (29/1/2023). (Foto : humas.polri.go.id)

 

 

HALO SEMARANG – Kabaintelkam Polri Komjen Pol Ahmad Dofiri, mengingatkan seluruh pengurus dan warga Nahdlatul Ulama, mengenai pentingnya perdamaian serta Islam yang moderat.

Hal itu disampaikan Kabaintelkam Polri Komjen Pol Ahmad Dofiri, ketika mewakili Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, menghadiri apel kader Nahdlatul Ulama di Kota Depok, Jawa Barat, Minggu (29/1/2023).

Kegiatan yang diikuti 11 ribu kader itu, digelar dalam rangka menyambut peringatan satu abad kelahiran Nahdlatul Ulama.

Dalam kesempatan itu Kabaintelkam Polri Komjen Pol Ahmad Dofiri menyampaikan apresiasi kepada Nahdlatul Ulama, yang selalu memberikan pesan damai untuk masyarakat Indonesia.

“Nahdlatul Ulama sebagai salah satu organisasi besar di Indonesia, tetap konsisten dalam menyampaikan pesan perdamaian,” kata Ahmad dalam keterangannya, Senin (30/1/2023), seperti dirilis humas.polri.go.id.

Ahmad menjelaskan pesan perdamaian yang terus disampaikan Nahdlatul Ulama, merujuk pada konsep atau pandangan Islam Rahmatan Lil Alamin. Atau Islam yang membawa rahmat untuk seluruh alam. Bukan sebaliknya membawa pesan kekerasan atas nama Islam.

Selain itu, semangat perdamaian yang disebarkan Nahdlatul Ulama, adalah Islam yang moderat, toleran, serta adil.

“Sejarah mencatat, bahwa para ulama dan kiai turut serta dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia,” tegas Ahmad.

Ahmad mengajak untuk menghormati jasa besar para ulama dan kiai tersebut.

“Al Ulama’u warotsatul ambiya’. Ulama adalah pewaris nabi,” ucapnya.

Dia mengucapkan selamat atas digelarnya apel 11 ribu kader Nahdlatul Ulama di Depok dalam rangka peringatan seabad lahirnya Nahdlatul Ulama.

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Depok, Ahmad Solechan mengatakan, kegiatan tersebut bagian dari upaya menyambut Harlah Seabad Nahdlatul Ulama yang puncaknya akan diselenggarakan di Sidoarjo Jawa Timur pada 7 Februari mendatang.

“Sebagai warga Nahdlatul Ulama kita berbahagia karena menjadi saksi sejarah Harlah 100 tahun Nahdlatul Ulama,” kata Solechan. (HS-08)

Terima Laporan saat Jumat Curhat, Kapolres Grobogan Gerebeg Lokasi Judi Sabung Ayam

TNI dan Polri di Blora Kompak Bagikan Bansos Kabareskrim