
HALO SEMARANG – Satu gol Bayu Nugroho pada menit 88 menyelamatkan PSIS dari kekalahan saat menjamu Borneo FC di Stadion Moch Soebroto Magelang, Sabtu (26/10/2019).
Sebelumnya PSIS sempat tertinggal 2-1 atas tamunya, setelah satu gol Bruno Silva pada menit ke 42, sempat dibalikkan keadaan oleh gol Lerby Eliandry pada menit 46 dan gol Sultan Samma pada menit ke 86.
Pertandingan ini pun akhirnya berkesudahan dengan skor 2-2, dan tim tamu Borneo FC gagal memetik poin penuh di kandang PSIS.
PSIS bermain menyerang sejak menit awal. Meski datang sebagai tim tamu, Borneo FC berani meladeni permainan terbuka tuan rumah. Beberapa peluang emas pun sempat mengancam gawang kedua kesebelasan. Sayangnya penyelesaian akhir yang kurang baik membuat kedua tim kesulitan mencetak gol. PSIS sempat mengancam tim tamu lewat sundulan Hari Nur pada menit 30. Sayang sundulan pemain asal Kendal tersebut masih melambung tipis di atas gawang Borneo.
Tim tamu membalas melalui Renan Silva. Namun tendangannya di menit 38 masih mampu ditepis oleh kiper PSIS, Joko Ribowo.
Pada menit 42, akhirnya PSIS mampu memecah kebuntuan melalui Bruno Silva. Gol bermula dari pergerakan Septian David Maulana yang berlari di posisi kiri pertahanan Borneo FC.
Septian yang melepas umpan silang mampu disontek Bruno Silva dan tidak mampu diantisipasi lini belakang Borneo FC. PSIS pun unggul 1-0. Hingga Babak pertama usai, keunggulan PSIS tidak berubah.
Namun Borneo FC mampu menyamakan kedudukan di menit awal babak kedua lewat gol Lerby Eliandry. Melalui serangan cepat yang dibangun dari sisi kiri pertahanan PSIS, Terens Puhiri mampu mengirimkan umpan silang yang membentur tiang gawang tim tuan rumah. Bola muntah tersebut berhasil disundul Fredik Suruan untuk dikirim ke Lerby Eliandry yang berdiri bebas di depan gawang PSIS. Striker bertubuh jangkung ini pun dengan mudah mencontek bola untuk dimasukkan ke gawang tuan rumah. Skor pun berubah menjadi 1-1.
Setelah gol tersebut, PSIS lebih banyak mengurung pertahanan Borneo FC. Namun rapatnya pertahanan tim tamu membuat para pemain Mahesa Jenar kesulitan menembus lini pertahanan tim tamu. Petaka bagi PSIS terjadi pada menit ke-86. Keasikan menyerang, membuat lini belakang PSIS kurang siap menghadapi serangan balik cepat yang dibangun Borneo FC.
Saat menerima serangan balik, bek PSIS Rio Saputro gagal membuang bola ke depan dan malah berhenti di kaki Sultan Samma. Pemain bersia 33 tahun ini pun berhasil mengecoh pemain belakang PSIS dan akhirnya mampu menendang bola menuju gawang yang dijaga Joko Ribowo. Bola yang sempat membentur kaki bek PSIS, Fredyan Wahyu ini pun berubah arah dan akhirnya masuk ke gawang PSIS setelah kiper Joko Ribowo salah mengantisipasi datangnya bola. Skor pun berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan tim tamu.
Merespon gol tersebut, PSIS membuat serangan cepat dari proses serangan balik di menit 88. Bruno Silva yang memperoleh umpan lambung dari rekannya Wellece Costa, segera mengirim umpan datar ke depan gawang Borneo FC. Bayu Nugroho yang mendapat kawalan pemain bertahan tim tamu, sukses melakukan tendangan ke arah gawang Borneo FC yang tak mampu diantisipasi kiper Gianluca Pandeynuwu. Gol pun tercipta dari kaki pemain yang baru masuk pada babak kedua tersebut, dan skor kembali sama menjadi 2-2.
Pada menit terakhir laga, tempo pertandingan bertambah cepat. PSIS beberapa kali memperoleh peluang emas yang gagal dimanfaatkan para pemain depannya. Bahkan pada menit 90, Bruno Silva nyaris menciptakan golnya yang kedua di laga ini. Sayangnya dia tak siap menerima bola pantul hasil tendangan Septian David Maulana yang membentur mistar gawang.
Skor pun bertahan 2-2 hingga wasit membunyikan peluit tanda berakhirnya pertandingan.(HS)
Susunan Pemain:
PSIS (4-4-2)
Joko Ribowo; Safrudin Tahar, Rio Saputro, Wallace Costa, Fredyan Wahyu, Septian David, Finky Pasamba, Jonathan Zorilla, Hari Nur, Bruno Silva, Claudir Marini
Borneo FC (4-5-1)
Gianluca Pandeynuwu; Wildansyah, Nur Diansyah, Javlon Guseynov, Juan Ramon; Sultan Samma, Terens Puhiri, Abrizal, Fredik Suruan, Renan Da Lisva; Lerby Eliandry.(HS)