in

Delapan Santri MA TBS Kudus Berhasil Studi Lanjut di Universitas Al-Azhar Kairo

Sambutan perwakilan santri yang akan belajar ke Univesitas Al Azhar Kairo.

HALO KUDUS – Sebanyak delapan santri lulusan MA NU Tasywiquth Thullab Salafiyah (TBS) Kudus, akan berangkat ke Mesir, untuk studi lanjut di Universitas Al-Azhar, Kairo. Sebelum keberangkatan, para santri itu mengikuti upacara pelepasan di madrasah, Kamis (6/1/2022).

Upacara pelepasan itu dihadiri guru dan kiai Madrasah TBS Kudus, di antaranya Kyai Syafi’i (Kepala Madrasah), KH Ahmad Arwan, KH Himam Awaly, KH Ulinnuha, KH Nafi’an MD, Kyai Noor Yasin, KH Abdul Halim, H Abdul Wahab, Kyai Syuaib Amin, KH Subhan, Kyai Azhar Lathief, H Yazid Hazmi, Kiai Musta’in Sahal, Kiai Abdurrohman, Kiai Abdul Ghofur, Kiai Sujadi, Kiai Mudhofar, dan Kiai Suudi Hasyim.

Pada kesempatan itu Kiai Syafi’i mengutarakan, bahwa upacara pelepasan ini tanpa direncana sebelumnya. Sebab, para santri itu berkomunikasi malam sebelum pada paginya pelepasan sederhana digelar, dengan mematuhi protokol kesehatan dan menjaga jarak.

“Tadi malam saya dihubungi anak-anak santri yang berencana sowan ke madrasah untuk minta doa restu. Akhirnya, sekalian kita buatkan selenggarakan upacara pelepasan sederhana disaksikan peserta didik kelas XII, agar mereka termotivasi untuk studi lanjut setelah lulus nanti, baik di dalam maupun di luar negeri,” katanya sesuai rilis yang diterima halosemarang.id, Kamis (6/1/2022).

Dia pun berharap, agar santri yang akan segera berangkat ke Mesir itu, bisa belajar dengan baik, dan mendapatkan ilmu yang barakah serta manfaat baik bagi agama, bangsa dan negara.

“Pesan saya, tetaplah menjadi pribadi yang santun dan hormat pada orang tua, guru dan kiai,” tuturnya.

Sementara itu, para santri yang akan melakukan studi lanjut di Universitas Al-Azhar itu adalah M Syukron Salim (Tenggeles, Mejobo, Kudus), Nafis Athaillah (Sriwulan, Sayung, Demak), M Juhan Raihan (Mranggen, Demak), Adhika Fijri Syajidan (Kedungjati, Grobogan), M Mufty Farid (Pasir, Mijen, Demak), M Ribhki Azka (Ngagel, Dukuhseti, Pati), Anang Miftahul Huda Al Fajri (Genuksari, Genuk, Semarang) dan A Wildan Badarulcham (Randusari, Gunungpati, Semarang). (HS-06)

779 Taruna-Taruni Akmil Diperlihatkan Ketangguhan TNI AL

Silaturahmi dengan Masyarakat Kabupaten Tegal, Wagub Taj Yasin Usul Warga Pilih Dokter yang Dipercaya