HALO BATANG – Pemkab Batang berencana menaikkan insentif untuk para ketua RT dan RW di Kabupaten Batang, dari Rp 150 ribu menjadi Rp 1 juta per orang.
Pemberian insentif tersebut, untuk mendukung peran para ketua RT dan RW, sebagai pelayan masyarakat di wilayahnya, sekaligus menjaga agar warga tetap guyub dan rukun.
Hal itu disampaikan Bupati Batang Wihaji, dalam halalbihalal yang digelar Perkumpulan Pengurus Rukun Tetangga (PPRT) Seluruh Kabupaten Batang, Jumat (13/5/2022).
“Pemberian insentif untuk ketua RT dan RW tersebut, sudah sepantasnya diwujudkan mengingat peran sertanya yang ikhlas selama ini sebagai pelayan masyarakat,” kata Wihaji, seperti dirilis Batangkab.go.id.
Lebih lanjut dia juga mengatakan, pemberian insentif tersebut juga bertujuan memotivasi semangat dalam bekerja dan meningkatkan performa personal.
Para ketua RT dan RW di Batang, nantinya akan menerima insentif Rp1.000.000. Namun begitu, Wihaji menyatakan hal itu masih dalam rumusan dan belum bisa memastikan waktu pelaksanaannya.
Pemkab saat ini masih melaksanakan berbagai perhitungan, karena Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Batang memang terbatas. Adapun untuk para ketua RT saja, jumlahnya saat ini mencapai 4.005 orang.
Ada kemungkinan, Pemkab Batang akan menggandeng berbagai perusahaan, untuk menyalurkan tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) untuk keperluan tersebut. (HS-08)
