in

BPBD Kendal: Waspadai Puncak Musim Hujan Curah Tinggi Sampai Akhir Februari 2021

BPBD Kendal saat mengevakuasi longsor di Desa Protomulyo, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kamis (4/2/2021)/dok BPBD Kendal.

 

HALO KENDAL – Kepala Pelaksana Harian BPBD Kendal, Sigit Sulistyo mengimbau masyarakat untuk selalu waspada ancaman bencana selama musim hujan yang puncaknya pada bulan Januari hingga akhir Februari nanti.

“Yang harus diwaspadai adalah hujan lebat, limpasan air banjir, longsor, angin ribut dan angin puting beliung,” jelasnya, Kamis (4/2/2021).

Dikatakan, akibat dampak fenomena La Nina, curah hujan tahun ini lebih ekstrem dibandingkan musim hujan tahun lalu. Yaitu 40 persen lebih tinggi.

“Puncaknya pada bulan Januari dan Februari 2021 dengan curah hujan rata-rata antara 301 sampai 500 mili meter. Pemkab Kendal telah menetapkan Siaga Bencana mulai Oktober 2020 hingga 31 Maret 2021,” ungkapnya.

Sigit menambahkan, berdasarkan pengamatan di lapangan, bencana banjir terjadi akibat kondisi sungai yang dangkal dan alih fungsi lahan hutan yang diganti dengan tanaman semusim.

“Oleh karena itu, kami berharap kepada pihak yang berwenang agar selalu melakukan perawatan sungai maupun hutan. Penyebab banjir lainnya yaitu banyak saluran air atau selokan yang tersumbat, karena tidak dikeruk, juga sampah-sampah yang dibuang sembarangan di sungai,” imbuhnya.

Sementara itu, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kendal, Iwan Sulistio menambahkan, selama bulan Januari hingga Februari ini di Kabupaten Kendal telah terjadi 16 kali bencana banjir dan 23 kali tanah longsor.

“Selain itu juga terjadi bencana angin puting beliung sebanyak lima kali dan delapan kali pohon tumbang,” terangnya.

Untuk mencegah terjadinya tanggul jebol, lanjut Iwan, pihaknya bersama warga setempat melakukan kerja bakti membuat penahan berupa karung plastik yang diisi pasir dan tanah.

“Di antaranya di tanggul bronjong di Desa Lanji Kecamatan Patebon dan tanggul di tempat lain dan memberikan bantuan karung plastik sebanyak 1.000 lebih,” tukasnya.(HS)

Sikapi Dugaan Korupsi BPJS Ketenagakerjaan, KSPI Audiensi ke Kejati Jateng

Panglima TNI Bersama Kapolri Tinjau Pelatnas Karate di Bali