in

Bintang Muda PSIS Ini Berpotensi Jadi Pilar Timnas di Piala Dunia U-20

Alfeandra Dewangga Santosa, salah satu pemain PSIS yang mendapat panggilang untuk mengikuti TC Timnas U-19. (Foto dokumen Instagram).

 

SEBANYAK 44 pemain masuk daftar panggil pelatih Timnas, Shin Tae-yong, untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) proyeksi laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2020.

Gebrakan dilakukan Shin dengan memanggil beberapa nama muda, salah satunya adalah Alfreandra Dewangga Santosa.

Padahal bek yang saat ini berseragam PSIS itu baru tahun lalu mengorbit di level Timnas. Dia menjadi pilihan utama Fakhri Husaini di Timnas U-19 saat berlaga di Piala AFF U-18 2019 dan Kualifikasi Piala AFC U-19 2020.

Alfeandra Dewangga juga baru melakoni debut di Liga 1 2020 saat membela timnya, PSIS bertamu ke markas Persela (7/3/2020).

Dia bermain sebagai cadangan pada menit ke-70 dengan menggantikan Flavio Back Junior.

Di debutnya tersebut, PSIS menang 3-2 atas Persela.

Setelah kontra Persela, Dewa kembali dimainkan saat PSIS bersua Arema FC (14/3/2020). Lagi-lagi dia dimainkan sebagai cadangan. Duet Ridho sebagai bek tengah di Timnas U-18 itu turun pada menit ke-82 menggantikan Fredyan Wahyu pada posisi bek kiri. PSIS pun kembali menang 2-0.

Meski belum banyak pengalaman di kompetisi, namun talenta Dewangga sebenarnya sangat besar.

Selain piawai menjadi bek tengah, Dewa juga bisa bermain di beberapa posisi. Perspektifnya sebagai seorang bek juga lengkap.

Gerakannya yang cepat mendukungnya dalam menghalau serangan lawan sehingga dia diperlukan untuk Timnas U-20 di Piala Dunia U-20 yang akan dilaksanakan di Indonesia tahun 2021 nanti.

Nama Alfeandra Dewangga, mungkin bagi sebagian besar pecinta sepak bola tanah air, juga belum ada yang terlalu mengenalnya.

Lahir tanggal 28 juni 2001 di Semarang, pemain ini memiliki nama lengkap Alfeandra Dewangga Santosa.

Penampilan penggemar pemain belakang Manchester United, Luke Shaw itu tenang, efektif saat menghalau bola yang datang ke daerah pertahanan.

Sosoknya juga tipe pekerja keras, serta memiliki stamina mumpuni. Di Timnas, dia juga digadang-gadang akan jadi pilar utama saat berlaga di Piala Dunia U-20. Saat ini Dewa memang harus bersaing dengan para pemain seleksi lain untuk menjadi pilihan yang diberangkatkan ke Piala Dunia 2020 nanti.

Tiga Pemain

Di PSIS sendiri, ada tiga pemain muda yang mendapat panggilan untuk TC Timnas U-19 Indonesia. Selain Dewangga, juga ada Kartika Vedhayanto dan Pratama Arhan.

Para pemain muda PSIS ini telah berpartisipasi dalam latihan virtual bersama Timnas U-19 Indonesia yang langsung dipimpin oleh Shin Tae-yong .
Timnas U-19 Indonesia melaksanakan TC sejak 14 Mei hingga 15 Juni nanti.

Pemusatan latihan virtual ini menjadi pilihan Shin Tae-yong, karena Timnas U-19 Indonesia tidak dapat melakukan latihan di lapangan akibat pandemi virus corona (Covid-19).

Menanggapi ada pemain mudanya dipanggil untuk mengikuti seleksi Timnas U-19 Indonesia, Chief Executive Officer (CEO) PSIS, Yoyok Sukawi, menilai bahwa Dewangga memang layak untuk mendapatkan pemanggilan Timnas U-19 Indonesia.

“Baik Dewa, Kartika, maupun Arhan merupakan aset PSIS. Mereka memang layak untuk menerima panggilan Timnas U-19 Indonesia,” ucapnya.

Yoyok Sukawi pun berpesan kepada para pemainnya agar bisa melakukan pemusatan latihan secara maksimal, meski masih dilakukan secara virtual.

Tak hanya itu, Yoyok berharap Vedha, Dewa, dan Arhan bisa banyak menggali ilmu dari Shin Tae-yong ataupun pelatih lainnya.

Menurutnya hal ini adalah kesempatan bagus untuk para pemain muda bisa berkembang dengan baik.

“Pesan saya semoga mereka bisa maksimal saat melakukan latihan virtual dan selalu menggali ilmu sebanyak-banyaknya dari tim pelatih atau instruktur Timnas U-19 Indonesia yang menangani mereka,” tutur Yoyok Sukawi.(HS)

Empat Orang Dinyatakan Meninggal Dunia Dalam Kecelakaan Jatuhnya Helikopter TNI AD di Kendal

Banyak Masyarakat Tak Disiplin, PKM Kota Semarang Diperpanjang Sampai 21 Juni