HALO SEMARANG – Belasan mahasiswa KKN Upgris menggelar Sosialisasi Bank Sampah dan Pelatihan Pembuatan Kerajinan dari Sampah Daur Ulang di Kelurahan Kaligawe, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang, Minggu (9/2/2020).
Kegiatan ini dimulai dengan sosialisasi mengenai bank sampah, dengan melakukan presentasi yang berisikan penjelasan serta gambar agar mudah dipahami warga. Kemudian dilanjutkan dengan memberikan pelatihan kepada ibu-ibu PKK setempat untuk memanfaatkan sampah daur ulang guna dijadikan kerajinan seperti bros, gantungan kunci, dan tas.
Pembicara dalam kegiatan ini yaitu Ika Yudha selaku pendiri Bank Sampah Resik Becik. Ika paham betul mengenai bank sampah serta pemanfaatan sampah. Di Bank Sampah Resik Becik sendiri menyulap dari sampah plastik menjadi berbagai macam kreasi seperti gantungan kunci, bros, tas, maupun tempat pensil.
“Kegiatan ini diharapkan mampu mengedukasi para warga serta untuk ibu-ibu lebih bijak dalam mengelola sampah seperti mimilih dan memilah sampah antara sampah organik dan anorganik. Selain itu, apabila ibu-ibu berminat untuk membuat macam kreasi bisa datang saja ke Resik
Becik,” imbuh Bu Ika.
Rama Aditya, salah satu mahasiswa KKN Upgris berharap, setelah adanya kegiatan ini para warga sadar dan lebih peduli
untuk menjaga kebersihan lingkungannya. “Khususnya dalam mengelola sampah plastik yang ada di sekitar lingkungan,” tandasnya.(HS)
